Sidoarjo (Kabarpas.com) – Menjaga kelestarian lingkungan adalah tanggung jawab semua pihak. Untuk itu, masyarakat harus andil dalam menyelamatakan dunia dari kerusakan alam. Tak hanya itu saja, masyarakat harus mempunyai pola pikir dan pola hidup yang berwawasan lingkungan. Dengan demikian kelestarian lingkungan akan terjaga.
Pernyataan itu disampaikan oleh Wakil Bupati (Wabup) Sidoarjo, Nur Ahmad Syaifuddin di sela-sela acara sarasehan dalam rangka memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia yang diselenggarakan Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Sidoarjo di Taman Tanjung Puri, Desa Bluru Kidul Sidoarjo,
“Jangan sampai pola hidup kita merusak lingkungan yang ada. Dengan melestarikan lingkungan sama halnya meninggalkan warisan kepada generasi mendatang. Warisan yang tak ternilai bagi anak cucu kita nantinya. Warisan yang menciptakan generasi yang sehat, generasi yang dapat menikmati alam dan udara yang sehat,” kata pria yang akrab disapa Cak Nur ini.
Cak Nur meminta masyarakat sadar akan pentingnya menjaga dan melestarikan lingkungan. Sadar untuk kembali bersahabat dengan alam. Pemikiran tersebut sebagai modal awal dalam upaya menjaga dan melestarikan lingkungan.
“Mari kita jaga lingkungan, kalau kita mengotori lingkungan sama halnya kita mengotori hidup kita sendiri,” ajak Cak Nur.
Di tempat yang sama, Kepala Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Sidoarjo Siswojo mengatakan, upaya pengenalan alam dapat dimulai sejak dini. Sejak diusia bangku sekolah, anak-anak hendaknya dikenalkan pada lingkungan. Oleh karena itu kegiatan kali ini digelar dengan melibatkan para pelajar yang diselenggarakan di taman bekas pembuangan sampah.
Melalui saresehan, mantan Kabag Humas dan Protokol Setda Sidoarjo itu berharap para pelajar dapat membangun sekolahnya menjadi sekolah green school. “Semoga para pelajar mengenal dan mencintai alamnya,” pungkasnya. (and/tin).