Pasuruan (Kabarpas.com) – Pasca terjadinya longsor di Dusun Ledoksari, RT 03 RW 02, Desa/Kecamatan Tosari, Kabupaten Pasuruan. Pihak Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat, langsung mendatangi lokasi guna memberikan bantuan darurat kepada warga yang rumahnya rusak terkena longsor tersebut.
“Untuk sementara, kami sudah memberikan bantuan darurat ke korban longsor ini. Di antaranya yaitu berupa sembako, paket sandang, dan terpal,” kata Kepala BPBD Kabupaten Pasuruan, Bakti Jati permana kepada Kabarpas.com, Minggu (25/09/2016) malam.
Selain itu, ia juga mengatakan bahwa longsor yang terjadi di lereng Gunung Bromo, tepatnya di Tosari ini terjadi setelah turunnya hujan deras dengan intensitas sedang, yang mengguyur wilayah Tosari dan sekitarnya.
“Dari data yang kami peroleh dari relawan menyebutkan, sebelum longsor itu terjadi di wilayah Tosari sempat diguyur hujan deras selama dua jam,” terangnya kepada Kabarpas.com.
Lebih lanjut, ia mengatakan bahwa pihaknya juga sudah koordinasi dengan beberapa SKPD lainnya seperti Cipta Karya atau Bina Marga. Koordinasi itu dilakukan terkait dengan upaya pencegahan bencana longsor di Pasuruan.
“Saat ini kondisi alam berubah – ubah, kadang hujan dan kadang tidak. Untuk itu, saya sudah koordinasi dengan mereka bagaimana kalau dipasang penahan longsor atau bronjong untuk antisipasi longsor. Apalagi di wilayah itu sendiri kerapkali terjadi longsor,” tandasnya.
Sementara itu, seperti dikabarkan sebelumnya, longsor kembali terjadi di lereng Gunung Bromo. Kali ini satu rumah warga bernama Slamet, tinggal di Dusun Ledoksari, Desa/Kecamatan Tosari, Kabupaten Pasuruan mengalami kerusakan, akibat terkena longsor yang terjadi di wilayah setempat. Kendati demikian, dalam peristiwa longsor tersebut tak ada korban jiwa atau pun warga yang mengalami luka-luka terkena longsor. (ajo/gus).