Pasuruan (Kabarpas.com) – Bahari ternyata punya banyak akal untuk mengelabui anggota TNI yang sedang bertugas jaga piket di Koramil Nguling. Ia berhasil kabur saat ditangkap petugas yang telah memergoki dirinya mencuri handphone dan tablet di Koramil setempat.
“Pelaku berhasil kabur pada saat kami lengah. Sebab saat itu kami kira ia (pelaku.red) telah pingsan,” ujar Serka Jhoni kepada Kabarpas.com. Selasa, (02/02/2016).
Dijelaskan, Bahari berhasil kabur ketika dirinya sedang mengambil sebuah tali yang akan digunakan untuk mengikat warga asal Lumajang tersebut. Sementara temannya, sedang sibuk menghubungi Polsek Nguling untuk mengamankan pelaku. “Ehh nggak tahunya pelaku langsung bangun untuk kabur dan lari secepat kilat,” imbuhnya.
Diduga karena sangking takutnya diserahkan ke polisi dan trauma usai dihajar tentara. Pelaku akhirnya terpaksa meninggalkan motor Suzuki Shogun bernopol P 5053 LQ yang dipakainya itu, di halaman parkir markas Koramil Nguling. Bahkan, dompet pelaku juga tertinggal di markas Koramil setempat.
“Di dalam dompet pelaku kami menemukan KTP, surat keterangan domisili dari Desa Tempeh Lor, dan STNK sepeda motor Suzuki Shogun,” terangnya kepada Kabarpas.com.
Usai kejadian, petugas kepolisian dari Polsek Nguling datang ke lokasi. Dan selanjutnya identitas pelaku yang sudah diketahui tersebut, saat ini masih dalam pengejaran petugas kepolisian setempat.
Seperti dikabarkan sebelumnya, maling yang satu ini tergolong nekat, ia mencuri handphone dan tablet milik anggota TNI yang sedang piket di kantor Koramil Nguling, Kabupaten Pasuruan. Namun, aksi pelaku ini terpergok pemiliknya. Dan pelaku akhirnya ditangkap dan dihajar oleh anggota TNI setempat hingga babak belur.
Informasi yang diperoleh Kabarpas.com menyebutkan, aksi pencurian tersebut terjadi di markas Koramil Nguling, yang berada di jalan raya Nguling, Kabupaten Pasuruan. Pelaku yang diketahui bernama Bahari, warga Desa /Kecamatan Tempeh, Kabupaten Lumajang tersebut tergolong nekat menggondol sebuah tas berisi handphone dan tablet milik salah satu anggota Koramil yang sedang piket. (yon/gus).