Reporter : Ferry Iskandar
Editor : Titin Sukmawati
Jakarta, Kabarpas.com – Ratusan Mahasiswa yang tergabung dalam Forum Mahasiswa Jabodetabek (FMJ) memadati gedung KPU RI untuk memberikan dukungan atas suksesnya pemilu serentak 2019 yang digelar 17 April lalu. Aksi ini dilakukan juga sebagai bentuk penolakan mereka terhadap people power.
Dalam aksi di gedung KPU RI ini, FMJ menuntut beberapa hal khususnya berkaitan dengan stabilitas negara.
“Kami secara tegas menolak aksi yang mengatasnamakan rakyat untuk people power,” ujar Aris Burhanudin selaku Koordinator FMJ, Selasa (21/5/2019).
Lanjutnya, dalam orasi yang disampaikan bahwa ia secara tegas menyatakan siapapun diharapkan menerima hasil putusan KPU RI, Jika terjadi kecurangan baiknya ditempuh secara konstitusional tidak bar-bar membuat narasi kecurangan dan mendelegitimasi peran serta penyelenggara pemilu.
Terahir, ia menyampaikan poin penting dalam aksi dukungan KPU RI ini, pertama menolak delegitimasi KPU RI. Kedua, menolak secara tegas gerakan people power. Ketiga, menerima dan mendukung segala hasil yang diputuskan oleh KPU RI.
“Dan yang keempat, jika terjadi kecurangan maka tempuhlah secara konstitusional, jangan menjadi ‘preman’ demokrasi yang melakukan provokasi dan seolah membelah rakyat,” tegasnya.
Dalam aksi ini, diikuti oleh mahasiswa yang berasal dari UNPAM, UMJ, UIN Jakarta, GANESA, UNINDRA yang tergabung dalam Forum mahasiswa Jabodetabek. (fer/tin).