Pasuruan (Kabarpas.com) – Sebanyak 79 suporter asal Malang diamankan di Mapolres Pasuruan Kota, lantaran diduga melakukan penganiayaan terhadap seorang pengguna jalan yang melintas di jalan raya Rejoso, Kabupaten Pasuruan. Minggu, (21/02/2016).
Kasatreskrim Polres Pasuruan Kota, AKP Heri Purwanto mengatakan, aksi dugaan penganiayaan itu bermula saat rombongan Suporter asal Malang tersebut hendak melakukan perjalanannya menuju ke Bali, untuk menyaksikan tim sepakbola kesayangannya yang akan bertanding di Pulau Dewata tersebut.
Para suporter yang sebagian besar masih remaja itu, ada yang menaiki mobil pribadi dan juga bus Pariwisata.
“Ketika berada di jalan raya Rejoso, Kabupaten Pasuruan. Kendaraan yang mereka tumpangi terlibat tabrakan dengan kendaraan lain,” ujar pria yang sebelumnya pernah menjadi Kasatreskrim Polres Gresik tersebut kepada Kabarpas.com.
Beberapa saat kemudian sejumlah suporter yang menaiki kendaraan tersebut turun, dan langsung melakukan pemukulan terhadap Misnadi, sopir mobil pribadi yang terlibat tabrakan dengan kendaraan yang ditumpangi suporter asal Malang tersebut. Akibat pemukulan itu, Misnadi yang diketahui merupakan warga Probolinggo mengalami luka lebam di bagian wajahnya.
Tak selang lama, sejumlah petugas kepolisian dari Polres Pasuruan Kota langsung datang ke lokasi. Sehingga aksi tak terpuji yang dilakukan oleh suporter asal Malang itu langsung dihentikan. Selanjutnya, petugas kepolisian setempat langsung membawa 79 suporter itu ke Mapolres Pasuruan Kota.
”Ada 79 suporter yang telah kami amankan. Namun, dari jumlah itu hanya enam orang yang kami tahan, karena melakukan pengerusakan. Sedangkan sisanya sudah kami suruh pulang,” pungkasnya. (ajo/tin).