Pasuruan (Kabarpas.com) – Warga Kebonsawah geram dengan adanya pemberitaan yang menyebutkan pengerusakan dua rumah perangkat Desa Kalirejo, Kecamatan Kraton, Kabupaten Pasuruan. Senin, (30/11/2015).
“Sing ngomong pengrusakan sopo?Wongan jelas-jelas iku cuman dilempari watu guduk dirusak (Yang bilang pengerusakan siapa?wongan jelas-jelas itu hanya dilempari batu bukan dirusak,” ujar Toha salah satu tokoh masyarakat setempat.
Menurut Toha, seharusnya media memberitakan sesuai fakta yang ada dan tidak dibesar-besarkan. Apalagi sampai ditulis dengan asal-asalan. “Iki menyangkut wong Kebonsawah lhoo yoo. Ati-ati nek nulis berita ojo asal-asalan (Ini menyangkut warga Kebonsawah lho yaa, hati-hati kalau nulis berita jangan asal-asalan,” ucapnya dengan nada geram.
Selain itu Toha juga mengajak Kabarpas.com ke rumah dua perangkat desa yaitu Husein dan Qosim yang menjadi sasaran pelemparan batu warga. Tampak, dua rumah tersebut hanya mengalami kerusakan kecil di bagian depannya. Kerusakan tersebut bukan disebabkan dari pengerusakan yang dilakukan oleh sejumlah ibu-ibu, melainkan akibat lemparan batu kerikil.
Seperti diberitakan sebelumnya. dua rumah perangkat Desa Kalirejo, Kecamatan Kraton, Kabupaten Pasuruan. Minggu, (29/11/2015) malam kemarin menjadi sasaran amarah amukan warga, yang mayoritas didominasi oleh ibu-ibu rumah tangga di Dusun Kebonsawah. (rin/sym).