Probolinggo (Kabarpas.com) – Sebuah bus Antar Kota Dalam Provinsi (AKDP) bernopol N 7393 US, nyemplung ke sungai yang terletak di jalur selatan Probolinggo, tepatnya di wilayah Kecamatan Wonoasih, kota setempat. Akibatnya, belasan penumpang bus ini mengalami luka-luka, dan harus dibawa ke rumah sakit terdekat.
Berdasarkan kesaksian dari sejumlah penumpang bus, petaka terjadi saat bus Akas yang dikemudikan oleh Hari Sukoco, warga Desa/Kecamatan Gending, Kabupaten Probolinggo tersebut. Melaju dari arah timur atau arah Jember menuju barat, dengan kecepatan tinggi.
Meski ada beberapa orang penumpang telah mengingatkan sopir, untuk hati-hati. Namun, sang sopir tak mengubrisnya dan tetap mengemudi secara ugal-ugalan. Hingga pada saat akan menikung di jalur selatan Wonoasih itulah, bus melaju zig-zag lalu menabrak pembatas jalan. Dan akhirnya nyemplung sungai yang berada di pinggir jalan setempat.
“Tadi sopirnya sudah banyak diingatkan penumpang, untuk tidak melajukan busnya dengan kencang. Namun, sama sopirnya tidak dihiraukan,” kata Awang Gitayana kepada Kabarpas.com. Kamis, (12/11/2015).
Akibat kecelakaan ini, belasan orang penumpang mengalami luka-luka. Diantaranya yaitu mengalami luka patah kaki dan luka robek. Sehingga harus dirawat di Puskesmas serta Rumah Sakit terdekat.
Sementara itu, Kanit Patroli Satlantas Polres Probolinggo Kota, Ipda Sugianto mengatakan, berdasarkan hasil penyelidikan pihaknya, diduga kecelakaan tunggal ini disebabkan oleh sopir yang mengantuk saat sedang mengemudi.
“Kini sopir bus sudah kami amankan untuk dimintai keterangan. Sedangkan untuk mayoritas penumpang yang hanya menderita luka ringan, sudah langsung dipindahkan ke bus lainnya,” pungkasnya. (har/sym).
