Reporter : Sam Demit
Editor : Memey Mega
Malang, Kabarpas.com – Begal asal Muharto yang masih muda belia dan terkenal raja tega ini kakinya lumpuh, usai diterjang peluru dari pistol petugas yang saat itu hendak menangkapnya.
Pelaku tersebut ditangkap Tim Buser Mahkota di kawasan Kedungkandang. Pelaku diketahui bernama bernama Saniaji alias SS (19) warga Jl Muharto Gang 5 Kelurahan Kotalama, Kecamatan Kedungkandang .
Dalam penangkapan ini, petugas terpaksa menghadiahi timah panah di kaki pelaku, karena saat penangkapan pelaku berusaha melawan petugas dengan mengayunkan Cluritnya terhadap petugas.
“Daripada anggota kami terluka kena senjata tajam, jadi terpaksa pelaku ini ditembak kakinya agar ia lumpuh,” ucap Kasat Reskrim AKP Komang Yagi AW pada wartawan, Senin (25/2/2019)
Penangkapan pelaku ini berdasarkan dua laporan korbannya yang beda lokasi. Dan petugas melakukan penyelidikan serta pengembangan hingga pelaku dapat ditangkap.
‘Pelaku dikenal raja tega, bahkan tak segan-segannya melukai atau membacok korbannya,” tambahnya.
Seperti yg dialami Dedy Setiawan warga Jl Kebalen Wetan / Sidosadar 2 harus menahan sakit dipunggung dan bagian kepala belakang akibat bacokan clurit pelaku . Korban mempertahankan HP merk Samsung Fine , kejadian hari Rabu ( 13 / 2 ) didepan Warnet “Edyist “Kebalen sekitar pukul 19.00 Wib.
Dan korban kedua terhadap Faisoltul Fery ( 19 ) warga Kec Propo Pamekasan dan berdomilisi di Lesanpuro , saat itu korban berkunjung kerumah temannya di jl Muharto gang 7 Kedungkandang . Sekitar pukul 18.45 Wib Rabu ( 13 / 2 ) sore , korban yg mengendarai Motor Honda Scoopy Sporty nopol M 2253 BU warna putih , tiba2 dihadang pelaku serta temannya pelaku yg mengendarai Yamaha Mio di jalan Muharto gang 7 . Salah satu pelaku mengacungkan clurit terhadap korbannya, karena takut serta nyawanya terancam korban memilih kabur dan meninggalkan motornya. Hingga pelaku ini membawa kabur motor milik korbannya.
Dalam penangkapan ini, petugas mengamankan barang bukti seperti satu Motor Scoopy Sporty nopol M 2253 BU warna putih, tiga buah Hp Merk Samsung, satu buah jam tangan dan dua buah clurit dari tangan pelaku.
“Kasus ini masih Kami kembangkan lagi, guna menangkap teman pelaku yg identitasnya sudah diketahui,” tutupnya, Senin (25/2/2019). (Sam/Mey).
