Reporter : Dhoni Martha
Editor : Alexandria
Banyuwangi (kabarpas.com) – Antisipasi kekurangan air di wilayah tandus, pemerintah Kabupaten Banyuwangi bangun sumur bor. Pembangunan proyek menggunakan anggran APBD, sudah dilaksanakan hampir tiga bulan. Hingga saat ini pengeboran sudah mencapai 140 meter dan pelebaran lubang.
Menurut Gozali salah satu pekerja proyek yang ada dilokasi mengatakan, meski sudah mencapai kedalama 140 meter namun air juga masih belum muncul. Pastinya kita akan terus percepat pengerjaan proyek ini, agar sebelum date line rampung.
“yang jelas kita akan bekerja lebih dari maksimal agar cepat selesai. ” jawab Gozali Rabu, 18 Oktober 2017 kepada Kabarpas.com biro Banyuwangi. Sementara itu warga yang tinggal di sekitar proyek tersebut sangat mengapresiasi dan bangga terhadap Pemerintah Kabupaten Banyuwangi. Jika proyek ini sudah selesai maka kita tidak akan kekurangan air lagi.
“Info yang di dapat dari proyek Dinas PU Pengairan Kabupaten Banyuwangi, seluruh warga sangat berterima kasih khususnya kepda PU Pengairan Kabupaten Banyuwangi .” ucap Subari
Hal senada juga dikatakan Imam selaku kepala Desa Wongsorejo. Saat di konfirmasi wartawan kabarpas.com biro Banyuwangi, “terutama warga Dusun Karangrajo Utara sangat terbantu dengan adanya proyek tersebut, Seluruh warga tidak akan khawatir lagi jika musim kemarau akan datang yang biasanya menimbulkan kekurangan air.”
“yang jelas saya mewakili masyarakat Wongsorejo sangat-sangat berterima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Banyuwangi dan DInas PU pengairan Kabupaten Banyuwwangi. ” tegas Kades Wongsorejo. (mar/lex).
