Jakarta (Kabarpas.com) – Innalillahi wa Inna Ilayhi Rajiun. Bangsa dan umat Islam Indonesia kehilangan putra dan ulama terbaiknya. Telah berpulang ke rahmatullah Prof. Dr. K.H. Ali Mustafa Yaqub, pengasuh Pesantren Internasional Ilmu Hadis Darussunnah dan juga Imam Besar Masjid Istiqlal hingga 2015. Beliau menghembuskan nafas terakhir di Rumah Sakit Hermina Ciputat pagi ini sekitar pukul 06.30.
Tak banyak yang tahu bahwa Prof. Dr. K.H. Ali Mustafa Yaqub belum lama ini berulang tahun. Pria yang baru saja menyelesaikan tugasnya sebagai Imam Besar Masjid Istiqlal ini, terhitung tanggal 2 Maret ini genap berusia 64 tahun. Dengan kata lain, beliau telah melampaui usia Nabi.
Selama 64 tahun perjalanan hidup beliau, banyak yang sudah dicapai dan diraihnya. Pakar hadis terkemuka Indonesia ini telah banyak meninggalkan jejak dan tinta emas. Pak Kiai–begitu para santrinya biasa memanggilnya, ia merintis karier keulamaannya sejak menjadi pengasuh Pesantren al-Hamidiyyah Depok, lalu mendirikan Pesantren Luhur Ilmu Hadis Darussunnah di Ciputat, Tangerang Selatan.
Nama beliau mulai dikenal publik setelah menjadi kolumnis tetap di Harian Pelita dan Majalah Amanah. Melalui tulisannya yang tajam dan kritis dalam merespons permasalahan umat, terutama dengan sudut pandang hadis, nama Pak Kiai semakin menarik perhatian khalayak.
Keulamaan dan kecendekiaan beliau terus menyita perhatian publik ketika beliau ditunjuk sebagai salah satu anggota Komisi Fatwa MUI Pusat. Dan, puncaknya saat beliau diangkat sebagai Imam Besar Masjid Istiqlal oleh Menteri Agama Muhammad Maftuh Basyuni. Posisi beliau sebagai imam besar ini pulalah yang mengantarkan beliau untuk mendampingi Presiden Amerika Serikat Barack Obama saat berkunjung ke Masjid Istiqlal beberapa waktu lalu. (***).
Sumber: datdut.com