Reporter : Rendianto Hadi Wibawa
Editor : Puput
_________________________________________________________________________
Banyuwangi (kabarpas.com) – Sebanyak 40 piagam penghargaan Predikat Adiwiyata Mandiri diberikan kepada sekolah Dasar (SD) hingga Sekolah Menengah Atas (SMA) atau sederajat, Sabtu (14/10/2017).
Sebelumnya, untuk mendapatkan predikat tersebut, setiap sekolah harus mengikuti berbagai prosedur seperti kebijakan sekolah yang berwawasan lingkungan, adminitrasi kurikulum berbasis lingkungan, kegiatan lingkungan berbasis partisipatif, pengelolaan sarana prasarana pendukung ramah lingkungan dan berbagai penilaian lainnya.
Menurut Arif selaku tim Adiwiyata tingkat Kabupaten Banyuwangi mengatakan, selanjutnya tim gabungan DLH, Dispendik Kabupaten Banyuwangi, Cabang Dinas Pendidikan Jawa timur, Kemenag, dan Perguruan Tinggi akan melakukan peninjauan secara langsung untuk menilai sekolah yang layak mendapat predikat tersebut.
“Di Tahun 2017 ini, dari seluruh sekolah yang ada di Kabupaten Banyuwangi, SD/MI mendapatkan 21 penghargaan, SMP/MTS 14 penghargaan, dan SMA/SMK 15 penghargaan,” ujar Arif kepada wartawan kabarpas.com Biro Banyuwangi, saat dihubungi melalui sambungan seluler, Sabtu (14/10/2017).
Sementara itu, Kepala DLH Kabupaten Banyuwangi Chusnul Khotimah menambahkan, program Adiwiyata merupakan cara Pemerintah untuk membuat sekolah agar bisa mengatur tata kelola yang baik, sehingga dapat memberi pelajaran bagi warga sekolah untuk bisa bertanggung jawab dalam melindungi dan mengelola lingkungan hidup.
“Untuk sekolah yang sudah mendapatkan Adiwiyata, harus bisa meningkatkan pengelolaan sekolahnya sehingga dapat diikuti oleh seluruh siswa agar tercipta kader yang perduli terhadap lingkungan sekitar,” jelas Chusnul Khotimah kepada Kabarpas.com.
Diharapkan penialain ini selanjutnya dapat di ikuti oleh seluruh sekolah yang terdapat di Kabupaten Banyuwangi.(ren/put).