Menu

Mode Gelap
Wujudkan Mimpi Pebasket Muda Jatim, MPM Honda Jatim Gelar Honda DBL 2023 East Java Series Dukungan Mas Dion Maju Cabup Pasuruan 2024 Kian Masif

Nasional · 25 Jan 2017

Tak Mau Dipecat, Puluhan Satpam Perusahaan Tambang Emas Pitu Mogok Kerja


Tak Mau Dipecat, Puluhan Satpam Perusahaan Tambang Emas Pitu Mogok Kerja Perbesar

Banyuwangi (Kabarpas.com) – Sekitar 50 orang satuan pengaman  (Satpam) perusahaan tambang emas tumpang pitu, mogok kerja di depan pintu masuk perusahaan tambang yang dikelola oleh PT. Bumi Sukses Indo (BSI). Aksi tersebut dilakukan lantaran mereka menuntuk kontrak kerjanya agar diperpanjang oleh perusahaan.

Dari pantauan Kabarpas.com, puluhan satpam yang melakukan aksi mogok ini dikawal ketat oleh anggota TNI dan Polri, aksi ini dilakukan di depan pintu masuk tambang emas yang statusnya menjadi obyek vital nasional, di Desa Sumberagung, Kecamatan Pesanggaran, Banyuwangi.

Menurut kordinator aksi Bayu memgatakan, dalam aksi ini pihaknya menuntut perusahaan tambang agar tidak memutus kontrak yang sudah berjalan selama 5 Tahun. “Meski kita adalah pegawai outsoursing, namun kita meminta agar kontrak diperpanjang,” tegas Bayu kepada Kabarpas.com, (24/01/2017).

Bayu menambahkan, selain PT. BSI melakukan pemecatan terhadap tagana Satpam tanpa alasan yang jelas, para petugas keamanan yang bekerja rata-rata selama lima tahun ini sangat kecewa dengan keputusan perusahan tambang emas yang dinilai sepihak. “Apalagi asuransi keselamatan ketenagakerjaan selama ini juga tak kunjung terrealisasi,” imbuhnya

Para satpam yang melakukan aksi mogok ini, mengancam jika tuntutanya tidak dipemuhi, maka mereka akan melakukan mogok masal di PT. BSI yang merupakan perusahaan pengelola tambang emas tumpang pitu. (ais/sym).

Artikel ini telah dibaca 62 kali

Baca Lainnya

Sufmi Dasco: Evaluasi Mendikti Sainristek Dalam Proses, Presiden akan Mengambil Keputusan Terbaik

23 Januari 2025 - 20:20

Evaluasi Program MBG: Menyikapi Variasi Menu, Kualitas Rasa, dan Tantangan Sistem Reimburse

15 Januari 2025 - 16:23

Pemagaran Laut di Bekasi: Upaya Konservasi Mangrove Berbeda dari Tangerang

14 Januari 2025 - 18:50

Fenomena Kemenangan Kotak Kosong di Pilkada 2024 Dinilai Rugikan Demokrasi dan Keuangan Negara

3 Desember 2024 - 16:26

Tidak Boleh Ada Diskriminasi Gaji untuk Dosen dan Tenaga Pendukung Perguruan Tinggi

7 November 2024 - 12:51

Cari_Aman di Jalan, Kenali Potensi Bahayanya

28 November 2021 - 11:53

Trending di Nasional