Menu

Mode Gelap
Wujudkan Mimpi Pebasket Muda Jatim, MPM Honda Jatim Gelar Honda DBL 2023 East Java Series Dukungan Mas Dion Maju Cabup Pasuruan 2024 Kian Masif

Sosial & Budaya · 20 Sep 2014 18:51 WIB ·

Satu Jamaah Haji Batal Berangkat Karena Stroke


Satu Jamaah Haji Batal Berangkat Karena Stroke Perbesar

Bangil (Kabarpas.com) – Satu orang jamaah haji asal Kabupaten Pasuruan, batal terbang ke Tanah Suci lantaran menderita stroke secara mendadak. Karena itu jamaah haji tersebut, harus mendapatkan perawatan intensif di tanah air.

Jamaah yang batal berangkat tersebut diketahui bernama Mochammad Djari bin Muarip, warga Jl RA Kartini 72 RT 01/ RW 01 Dermo, Kecamatan Bangil, Kabupaten Pasuruan. Pria yang saat ini berusia 64 tahun itu, merupakan jamaah haji dari kloter 48.

“Hari ini ada 1 jamaah atas nama M Djari yang batal berangkat karena terkena stroke. Sehingga saat ini total jamaah haji dari Kabupaten Pasuruan adalah berjumlah 820 jamaah,” ujar Kasi Penyelenggaraan Umroh dan Haji, Kantor Kementrian Agama (Kemenag) Kabupaten Pasuruan. Imron Muhadi, kepada Kabarpas.com, saat ditemui seusai pemberangkatan ratusan jamaah haji dari Komplek Perkantoran Pemkab Pasuruan, yang berada di Jl Raya Raci, Bangil. Sabtu sore, (20/9/2014).

Dijelaskannya, bahwa M Djari akhirnya membatalkan niatnya untuk menunaikan rukun Islam kelima, lantaran terserang stroke, beberapa jam sebelum pemberangkatan.

“Semua jamaah yang batal berangkat adalah bukan wewenang kami, melainkan kembali ke jamaah sendiri. Khusus untuk jamaah yang sakitnya cukup parah atau mungkin ada yang hamil, itu tentu sudah dikoordinasikan dengan petugas kesehatan atau dinas kesehatan,” jelasnya.

Sementara itu, suasana haru dan khidmad mewarnai prosesi pemberangkatan 820 Calon Jamaah Haji (CJH) asal Kabupaten Pasuruan. Ratusan CJH itu diberangkatkan langsung oleh Bupati Pasuruan, Irsyad Yusuf dan disaksikan oleh sejumlah penjabat Pemkab setempat, dan juga para ulama.

Bahkan dalam kesempatan tersebut, tampak Irsyad terlihat beberapa kali menyapu air matanya, sembari melambaikan tangan kepada para jamaah haji yang kala itu diberangkatkan dengan menggunakan 19 bus Pariwisata.

“Saya tidak tahu kenapa saya menangis, mungkin saya rindu dan kangen dengan nuansa ketika berada di Rumah Alloh. Ketika takbir dikumandangkan, tubuh saya berasa lemas, karena terharu melihat para jamaah yang akan berhaji tahun ini,” ucap Irsyad dengan terus menyeka air matanya. (zia/iim/uje).

 

Artikel ini telah dibaca 8 kali

Baca Lainnya

Cerdas Berdemo, Mahasiswa Harus Tingkatkan Reponsif Membaca dan Diskusi

27 September 2019 - 09:42 WIB

Resepsi HUT ke-41, FKPPI Probolinggo Bagikan Ratusan Sembako

12 September 2019 - 23:51 WIB

Opini : Impor Guru Sebagai Bentuk Penjajahan Baru?

15 Mei 2019 - 12:30 WIB

Empat SMP di Kabupaten Probolinggo Dinilai Tim Verifikasi Adiwiyata Jatim

27 April 2019 - 19:00 WIB

Pameran Expo Pembangunan Tampilkan Produk Unggulan UKM

27 April 2019 - 18:20 WIB

Ungkapan Rasa Syukur, Pemkab Probolinggo Tasyakuran dengan Potong Tumpeng

18 April 2019 - 17:22 WIB

Trending di Kabar Probolinggo