Pasuruan, Kabarpas.com – Sebuah rumah yang terletak di pinggir sungai Dusun Duren, Desa Mangguan, Kecamatan Pasrepan, Kabupaten Pasuruan ambrol pada Kamis (24/11/2022) sore. Akibatnya, sebuah mobil Avanza dan dua sepeda motor nyemplung ke dasar sungai.
Kejadian tanah longsor tersebut terjadi di belakang rumah milik M. Ali Yazid, warga Rt. 02 Rw. 06, Dusun Duren, Desa Mangguan, Kecamatan Pasrepan, Kabupaten Pasuruan.
Longsor terjadi tepat setelah debit air sungai naik akibat hujan deras sekitar pukul 14.30 WIB.
Ali Toriq, anak pemilik rumah, mengatakan longsor terjadi ketika dia bersama keluarganya sedang beristirahat. Bermula dia merasakan tiba-tiba pondasi rumah bergetar hebat.
“Kita lagi istirahat semua kan pulang kerja. Saya pikir gempa, ternyata tiba-tiba terjadi longsor,” ujar Ali.
Dia pun segera berlari menyelamatkan kelurganya keluar rumah. Namun betapa kagetnya Ali, ketika melihat bagian dapur rumahnya hilang terseret longsor. Tidak hanya itu, sebuah mobil Toyota Aanza dan dua sepeda motor, Honda Vario dan Yamaha Jupiter miliknya juga ikut jatuh ke sungai.
“Keluarga aman semua, tapi dapur, mobil, dua motor sudah nggak ada semua,” ungkapnya.
Menurut Ali, dua motor miliknga sudah berhasil dievakuasi oleh warga sekitar. Sementara itu, hingga kini mobil miliknya masih terjebak di dasar sungai.
“Motor sudah dievakuasi semua, tinggal mobilnya, tapi Alhamdulillah keluarga selamat,” ucapnya.
Sementara itu, Kades Mangguan, Nasor mengatakan sebelum tanah longsor terjadi, debit aliran sungai di Dusun Duren sempat naik karena hujan deras.
Derasnya aliran sungai mengakibat pondasi tanah di pinggir sungai ambrol.
“Tadi ada banjir tapi ndak seberapa besar cuman arusnya ini,” ujar Nasor.
Meskipun begitu, Nasor memastikan tidak ada korban jiwa dalam bencana tanah longsor ini.
“Korban jiwa tidak ada cuman material satu unit mobil dua unit sepeda motor,” terangnya.
Hingga kini, sejumlah warga dan petugas BPBD Kabupaten Pasuruan masih berupaya melakukan evakuasi mobil dari dasar sungai. (emn/ian).