Trenggalek, kabarpas.com-Tim sepakbola Trenggalek gagal mengulangi meraih poin penuh pada match day kedua di Porprov VIII 2023. Tim besutan Bimo hanya mampu bermain imbang 1-1(0-1) melawan tim Tulungagung di Stadion Merdeka Jombang, Selasa (5/9/2023) siang.
Manajer tim sepakbola Trenggalek, Nur Effendi menjelaskan, pertandingan kedua tim berjalan dalam tempo tinggi dengan jual beli serangan.
Tim sepakbola Trenggalek kemasukan terlebih dahulu pada babak pertama usai tim Tulungagung mendapat hadiah tendangan penalti dari wasit. Skor 1-0 bertahan hingga babak pertama berakhir.
Pada babak kedua, lanjut Mas Fendi sapaan dia, Tim Trenggalek membombardir pertahanan tim Tulungagung dan banyak menciptakan peluang. Gol balasan tercipta di penghujung laga. Skor 1-1 bertahan hingga wasit meniup peluit panjang tanda berakhirnya pertandingan.
“Permainan anak begitu nampak dibabak kedua dan menyerang total dan berhasil menyamakan kedudukan menjadi 1-1, “imbuhnya.
Mas Fendik menegaskan, pada pertandingan ketiga saat lawan Tim Lamongan wajib menang. Karena sekarang peluang lolos belum aman betul.
“Saya berharap anak – anak bisa memetik kemenangan pada laga terakhir. Meskipun tim Lamongan salah satu tim kuat. Intinya wajib menang agar bisa menyegel lolos babak 8 besar, “tandasnya.
Sementara itu, salah satu dedengkot suporter Trenggalek, Deni Andika juga menyebut jika tim Trenggalek masih belum aman dan wajib menang pada laga terakhir. “Semoga pada laga terakhir bisa meraih poin penuh, “ungkapnya.
Deni menuturkan, sebagai rasa cintanya dan pendukung setia sepakbola Trenggalek, dirinya rela datang langsung ke Jombang. “Ini bentuk kecintaan saya pada tim sepakbola Trenggalek, “tutupnya. (ags/gus).