Menu

Mode Gelap
Wujudkan Mimpi Pebasket Muda Jatim, MPM Honda Jatim Gelar Honda DBL 2023 East Java Series Dukungan Mas Dion Maju Cabup Pasuruan 2024 Kian Masif

Kabar Pasuruan ยท 24 Feb 2022

Sidak, Tim Gabungan Temukan Puluhan Dus Minyak Goreng Ditumpuk di Gudang Minimarket Kabupaten Pasuruan


Sidak, Tim Gabungan Temukan Puluhan Dus Minyak Goreng Ditumpuk di Gudang Minimarket Kabupaten Pasuruan Perbesar

Pasuruan, Kabarpas.com – Petugas gabungan temukan tumpukan dus minyak goreng yang tersimpan di gudang minimarket di Desa Cangkring Malang, Kecamatan Beji, Kabupaten Pasuruan.

Puluhan dus minyak goreng kemasan siap edar itu, ditemukan saat petugas Disperindag menggelar operasi bersama satgas ekonomi Polres Pasuruan dan Satpol PP. Kamis (24/02/2022).

Kepala Disperindag Kabupaten Pasuruan, Diano Vella Fery mengungkapkan, awalnya pihaknya mendapati adanya kekosongan stok minyak goreng di sejumlah minimarket.

Karena curiga, petugas mencoba mengecek ke gudang sebuah minimarket di Cangkringmalang, Beji. Benar saja, ada puluhan dus stok minyak goreng yang disimpan.

Namun pegawai minimarket berdalih jika keberadaan stok minyak goreng itu baru saja datang dari distributor.

“Mereka beralasan barangnya (minyak goreng) baru aja datang pas kita ada disana, ” ujar Diano.

Tanpa basa basi, petugas langsung meminta karyawan minimarket agar segera mengeluarkan stok minyak goreng dan menaruhnya di display untuk dijual.

Pihak minimarket juga diminta agar menjual minyak sesuai dengan aturan harga eceran tertinggi (HET) Rp 14 ribu per liter.

“Di minimarket memang katanya cepat habis karena setiap kali datang langsung diserbu warga,” ungkapnya.

Selain itu, petugas Disperindag juga menemukan fakta bahwa harga minyak goreng kemasan cenderung masih tinggi khusunya di sejumlah pasar tradisional Kabupaten Pasuruan.
Meskipun begitu, Diano mengaku bahwa dia tidak bisa melakukan

Diakui Diano, pihaknya tidak bisa melakukan tindakan untuk mengatasi tingginya harga minyak goreng baik curah maupun kemasan di setiap liternya.

Pihaknya hanya bisa melakukan operasi pengawasan dan melaporkannya ke Disperindag provinsi Jatim.

“Kita terus melakukan koordinasi dengan Disperindag Jatim untuk meminta info terkait distributor mana saja yang akan menuju pasar.Semoga bisa merata ke seluruh 14 pasar daerah dibawah Pemkab Pasuruan,” pungkasnya. (emn/gus).

Artikel ini telah dibaca 11 kali

Baca Lainnya

Gebyar PAUD 2025 Kota Pasuruan Penuh Warna, Tampilkan Ragam Kreativitas dan Berbagai Lomba Kreasi Mainan Anak

29 Oktober 2025 - 08:50

Peringati Hari Sumpah Pemuda ke-97, Mas Adi Gaungkan Semangat Kebangsaan dan Optimisme Generasi Muda

28 Oktober 2025 - 23:54

Diskominfotik Kota Pasuruan Dukung Gerakan Nasional Digital Sehat Tanpa Judi Online Serentak 2025

24 Oktober 2025 - 08:29

Kota Pasuruan Siapkan Generasi Muda Bebas Narkoba Menuju Indonesia Emas 2045

21 Oktober 2025 - 08:24

Wakil Wali Kota Pasuruan Buka Lomba Olahraga Masyarakat, Ratusan Pelajar Tingkat SMP Adu Skil di Lomba Tradisonal

20 Oktober 2025 - 09:31

Wali Kota Pasuruan Hadiri Rapat Kamtibmas, Tekankan Pentingnya Persatuan dan Kesatuan di Era Digital

20 Oktober 2025 - 09:27

Trending di Berita Pasuruan