Probolinggo, Kabarpas.com – Sebanyak 3 (tiga) orang atlit renang Kabupaten Probolinggo sukses memborong 10 medali emas, 3 medali perak dan 3 medali perunggu dalam kejuaraan antar pelajar dan Club Piranha Cup XV tahun 2023 di Kolam Renang Piranha Kecamatan Wungu Kabupaten Madiun.
Ketiga atlit yang berasal dari Bouroq Swimming Club tersebut adalah Almira Balqis Azizi Afladea yang turun di KU2 putri (kelompok umur) mendapatkan 2 medali emas, 2 medali perak dan 2 medali perunggu.
Medali emas tersebut diraih dalam kategori 100 M Gaya Ganti dan 50 M Gaya Bebas. Medali perak diraih dalam kategori 50 M Gaya Kupu-kupu dan 50 M Gaya Punggung serta medali perungg diraih dalam kategori 50 M Gaya Dada dan 100 Gaya Dada. Atas keberhasilannya tersebut, Almira menjadi perenang terbaik putri.
Perenang selanjutnya adalah Jihan Chalista yang turun di KU3 putri dengan meraih 5 medali emas pada kategori 100 Gaya Ganti, 50 M Gaya Bebas, 100 M Gaya Bebas dan 50 M Gaya Kupu kupu serta 1 medali perak diraih pada kategori 50 M Gaya Punggung.
Satu atlit renang lagi yang berhasil mencetak prestasi adalah Dzakira Jihan yang turun di kelas KU 16+ dengan berhasil merebut 3 medali emas untuk kategori 50 M Gaya Dada, 25 M Gaya Kick Dada dan 25 M Gaya Dada.
Sekretaris Pengkab Persatuan Renang Seluruh Indonesia (PRSI) Probolinggo M. Subagiyo mengaku sangat bersyukur dan merasa bangga atas prestasi yang diraih oleh atlit renang Kabupaten Probolinggo.
“Kami dari pengurus menyampaikan ucapan terima kasih kepada para atlit yang bisa meraih prestasi di awal tahun 2023 pada event kejuaraan antar club tingkat Provinsi Jawa Timur. Mudah-mudahan menjadi awal pembuka untuk meningkatkan prestasi yang lebih baik pada Porprov 2023 di Sidoarjo nanti pada bulan Juli 2023,” harapnya.
Sementara Ketua Umum KONI Kabupaten Probolinggo Zainul Hasan mengaku merasa bangga dan memberikan apresiasi setinggi-tingginya atas prestasi atlit renang Kabupaten Probolinggo yang berhasil menyabet banyak medali di Kejuaraan Piranha Cup XV Madiun.
“Saya sangat bangga dan mengapresiasi ketiga atlet renang muda yang tentu potensialnya luar biasa. Terbukti mereka berhasil membawa nama Kabupaten Probolinggo. Ini merupakan prestasi luar biasa yang diraih ananda Almira, Chalista dan Jihan. Hal ini menandakan bahwa kualitas ketiga atlit muda tersebut tidak kalah dengan daerah yang lain,” ujarnya.
Menurut Zainul Hasan, raihan prestasi itu tentu menjadi sebuah kebanggan. Namun demikian, sampai saat ini fasilitas kolam renang yang memadai belum ada di Kabupaten Probolinggo.
“KONI berharap Pemerintah Kabupaten Probolinggo bisa merealisasikan pembangunan venue renang yang mumpuni dan memenuhi standart nasional. Tanpa adanya sarana dan prasarana yang layak saja atlit Kabupaten Probolinggo bisa meraih prestasi. Apalagi dengan sarpras yang mendukung, pasti luar biasa,” pungkasnya. (Len/Ian).
