Probolinggo, Kabarpas.com – Selama tahun 2022, jumlah kunjungan perpustakaan di Kabupaten Probolinggo mencapai 9.616 orang. Terdiri dari pelajar 4.923 orang, mahasiswa 2.685 orang, PNS 285 orang, swasta 1.668 orang dan disabilitas 55 orang.
“Jumlah kunjungan perpustakaan di Kabupaten Probolinggo paling banyak didominasi oleh kalangan pelajar sebanyak 4.923 orang,” kata Plt Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispersip) Kabupaten Probolinggo Yulius Christian melalui Kepala Bidang Kepala Bidang Pelayanan Pengembangan Perpustakaan, Suryana Nuring Perbawani.
Jika dibandingkan dengan tahun 2021 jelas Nuring, tahun ini jumlahnya lebih meningkat. Pasalnya tahun 2021 jumlah kunjungan perpustakaan mencapai 4.116 orang.
“Hanya saja jika dibandingkan tahun 2019, jumlah kunjungan tahun ini turun drastis Tahun 2019 mencapai 40.617 orang. Pandemi Covid-19 memang dampaknya luar biasa pada jumlah kunjungan perpustakaan,” jelasnya.
Sementara jumlah peminjaman perpustakaan tahun 2022 mencapai 2.417 orang dengan rincian pelajar 831 orang, mahasiswa 687 orang, PNS 163 orang dan swasta 736 orang. “Pengunjung itu belum tentu meminjam buku. Kadang hanya membaca di tempat atau hanya melihat-lihat koleksi buku saja,” terangnya.
Menurut Nuring, jumlah anggota perpustakaan tahun 2022 di Kabupaten Probolinggo mencapai 21.123 orang. “Tahun 2022, kami memiliki koleksi buku sebanyak 60.193 eksemplar dengan 36.049 judul. Sementara konten digital sebanyak 34 konten digital,” ujarnya.
Nuring menjelaskan pelayanan perpustakaan keliling di tahun 2022 dilakukan pada 300 lembaga taman baca dan pondok pesantren. Target untuk tahun 2023 bisa memberikan pelayanan di 320 lembaga taman baca dan pondok pesantren.
“Kendala dalam pelayanan perpustakaan keliling banyak pengelola perpustakaan yang non kooperatif. Saat droping dilakukan pencatatan, tetapi ketika ada peminjam tidak dicatat. Sehingga perputaran buku tidak tercatat. Namun tidak semua seperti itu. Solusinya, kita akan menjalin hubungan yang baik dengan pustakawan lembaga sekolah. Supaya ada ikatan dengan kita sehingga terjalin kerja sama yang cukup baik,” tegasnya.
Dalam memberikan pelayanan perpustakaan keliling terang Nuring, ada 6 armada yang dimiliki Dispersip untuk tahun 2022 terdiri dari 3 unit roda 4 dan 3 unit roda 3. Tahun 2023 ada tambahan roda 4 bantuan dari Perpusnas. “Kalau antusias untuk meminjam siswa ini sangat luar biasa. Bahkan ada pengunjung yang menginginkan perpustakaan buka pelayanan Sabtu dan Minggu,” tambahnya.
Untuk meningkatkan jumlah kunjungan perpustakaan ini tambah Nuring, pihaknya melakukan pembinaan ke guru-guru sekolah, terutama pustakawan serta melakukan promosi melalui dongeng keliling anak-anak dan konten-konten digital.
“Harapannya ke depan semakin meningkat jumlah pengunjung perpustakaan dan fasilitas sarana prasarana lebih baik. Kita bisa mengakomodir semua kebutuhan masyarakat terutama untuk kalangan pelajar. Rata-rata mereka mempunyai list buku-buku yang harus ada di perpustakaan,” pungkasnya. (len/ian).