Rejoso (Kabarpas.com) – Seorang siswa SD bernama Rico (12), warga Dusun Sarirejo, Desa Arjosari, Kecamatan Rejoso, Kabupaten Pasuruan tenggelam di sungai setempat. Putra kedua pasangan Mujiono dan Mutmainah itu, dikabarkan tenggelam sekitar pukul 14.00. Dan hingga kini kondisinya masih belum diketahui.
Muhammad Sibly, salah satu warga setempat menceritakan, kala itu korban yang masih duduk di bangku kelas 4 SDN Rejoso Lor tersebut, berpamitan kepada ibunya untuk membeli es di warung yang berada di pinggir jalan raya.
“Tadi ibunya sudah bilang tidak usah beli es, karena akan dibuatkan sendiri. Namun, anaknya masih tetap keluar,” ucapnya kepada Kabarpas.com saat ditemui di lokasi, Rabu, (22/04/2015).
Diduga karena kondisi jalan yang dilewati korban licin dan sempit, membuat sepeda angin yang dinaiki korban terpleset di pinggir sungai setempat.
“Ada warga yang bilang kalau tadi sempat melihat korban dan sepedanya terperosok. Korban nyemplung ke sungai. Namun, sepedanya masih nyangkut di atas sungai,” terangnya kepada Kabarpas.com.
Hingga berita ini diketik, jasad korban masih belum diketahui. Sejumlah warga sekitar dan tim Sar yang datang ke lokasi langsung melakukan pencarian terhadap korban di sungai tersebut. Sementara sepeda angin milik korban ditemukan masih berada di pinggir sungai. (ajo/uje).