Reporter : Amelia Putri
Editor : Anis Natasyah
Pasuruan, Kabarpas.com – Mulai tahun 2019 ini, Kwartir Cabang (Kwarcab) Gerakan Pramuka Probolinggo tengah menggagas program Gerakan Aksi Pramuka Peduli Lingkungan. Gagasan ini merupakan hasil ide dan inovasi dari Ketua Kwarcab Gerakan Pramuka Probolinggo, Timbul Prihanjoko pada saat Rapat Kerja Cabang (Rakercab) tahun 2019.
“Saya menginginkan pramuka di Kabupaten Probolinggo tidak hanya sekedar berkemah, menyanyi, tepuk tangan, tali temali dan lain sebagainya saja, tetapi pramuka harus peduli terhadap lingkungan yang bisa dirasakan manfaatnya oleh masyarakat, sehingga pramuka bisa lebih dicintai oleh masyarakat dari peranannya dalam pengabdian kepada masyarakat,” katanya.
Hingga saat ini, program Gerakan Aksi Pramuka Peduli Lingkungan ini sudah dilaksanakan di beberapa titik di wilayah Kabupaten Probolinggo. Pertama berupa pemugaran rumah tidak layak huni milik Bu Surani/Mukti di Desa Banyuanyar Lor Kecamatan Gending. Dimana kondisi rumah dengan dinding sesek tersebut sudah miring. Saat ini rumah tersebut sedang dibangun dengan mengganti dinding sesek dengan batako lengkap dengan pintu dan jendelanya.
Kedua, memberikan bantuan berupa asbes gelombang untuk atap serta kusen pintu dan jendela untuk rumah warga masyarakat yang terbakar atas nama Bu Sani Fatimah Dusun Blumbang Desa Karanggeger Kecamatan Pajarakan. Dimana dalam pelaksanaannya sharing dengan Pemerintah Desa Karanggeger.
Serta ketiga, renovasi rumah yang semula dinding sesek diganti dengan triplek atas nama anggota pramuka Yanti Desa Brumbungan Kidul Kecamatan Maron. Sebelumnya pada kegiatan Raimuna di Bumi Perkemahan Lumbang pada bulan akhir April 2019 lalu, para peserta Raimuna membantu perbaikan rumah rusak akibat terkena tanah longsor atas nama Nur Indah Fadillah di Dusun Krajan Desa Sapeh Kecamatan Lumbang.
“Program Gerakan Aksi Pramuka Peduli Lingkungan ini dimaksudkan untuk memberikan pengetahuan dan pengalaman kepada adik-adik pramuka dengan harapan bermanfaat bagi masyarakat. Seperti perbaikan rumah, pemberian bantuan, perpipaan air bersih dengan teknologi tepat guna dan lain sebagainya,” kata Sekretaris Kwarcab Gerakan Pramuka Probolinggo Didik S. Wahjudi.
Menurut Didik, program Gerakan Aksi Pramuka Peduli Lingkungan ini diusulkan oleh anggota pramuka kwartir ranting yang dilakukan melalui proposal kegiatan. Kemudian ditindaklanjuti dengan peninjauan lapangan serta penetapan jenis kegiatan yang disetujui.
“Setelah diadakan evaluasi, nantinya akan dilakukan pengesahan sesuai dengan kebutuhan dan kemanfaatannya. Ini merupakan salah satu kriteria yang akan ditetapkan diterima atau tidaknya sebuah proposal yang diajukan anggota pramuka kwartir ranting. Hanya saja prioritas utama adalah dari anggota pramuka dan berasal dari kalangan keluarga kurang mampu,” jelasnya.
Didik menambahkan untuk fasilitasi secara umum dalam program Gerakan Aksi Pramuka Peduli Lingkungan ini dilakukan dengan cara sharing dengan para pihak baik itu organisasi kepemudaan, desa atau CSR (Coorporate Social Responsibilty) perusahaan. Dengan program ini diharapkan dapat menambah pengetahuan dan pengalaman para anggota pramuka di jajaran kwartir ranting serta ada partisipasi dari masyarakat.
“Kegiatan terobosan program Gerakan Aksi Pramuka Peduli Lingkungan ini bertujuan agar para anggota pramuka lebih kreatif, inovatif dan berdaya guna untuk kepentingan lingkungan dan masyarakat,” harapnya. (mel/nis).
