Probolinggo (Kabarpas.com) – Ketua GP PC Ansor Kabupaten Probolinggo, Muchlis menegaskan kalau dirinya tidak akan menghadiri pelantikan Abdul Malik Haramain sebagai Ketua DPC PKB kabupaten setempat, yang dijadwalkan akan dilaksanakan beberapa hari lagi.
“Saya tidak bisa hadir, karena kebetulan di hari itu saya ada acara. Apalagi, Saya tidak di undang pelantikan itu. Bagi PAC yang di undang oleh panitia pelantikan, ya silahkan saja, saya tidak menghalangi. Tapi, kalau ada pekerjaan yang tidak bisa ditinggalkan, harus gimana lagi,” ujar pria asal Kecamatan Bantaran ini kepada Kabarpas.com, Jumat (15/04/2016).
Pihaknya tidak menolak, kalau kiranya pada suatu saat mendapat teguran dari Pimpinan Wilayah GP Ansor Jatim, terkait majunya Malik dan lainnya dalam perhelatan Pilkada dan Pilgub Jatim serta tidak hadirnya dalam pelantikan kader Ansornya tersebut.
“Saya siap, mendapat surat teguran dari PW Ansor Jatim, toh tadinya masih ada kader terbaik dari mas Malik yang lebih pantas untuk diusung dan didukung,” tandasnya.
Seperti dikabarkan sebelumnya, sejumlah nama bermunculan dalam bursa Calon Bupati Probolinggo 2018. Di antaranya yaitu Ketua Forum Silaturrahim Mantan Tahanan dan Narapidana (Fosilmaharana), Jumanto yang akan maju melalui jalur independen. Serta Ketua DPC PKB Kabupaten Probolinggo Abdul Malik Haramain, yang telah mendeklarasikan diri sebagai Cabup Probolinggo 2018. (sam/gus).
