Jember, Kabarpas.com – Perhatian Bupati Fawait kepada putra putri generasi penerus benar-benar telah dipersiapkan dengan baik. Setelah melaunching beasiswa pendidikan di tingkat kampus, dalam waktu dekat pemerintah akan menyasar pelajar sekolah untuk memberikan fasilitas Pemeriksaan Kesehatan Gratis (PKG).
Menindaklanjuti itu, Dinas Kesehatan mengadakan rapat koordinasi bersama 50 kepala Puskesmas se-Kabupaten Jember serta anggota Komisi D DPRD Jember. Rakor membahas berbagai persiapan terkait sarana dan prasarana mulai dari obat-obatan hingga kesiapan SDM yang akan diterjunkan dalam pelaksanaan kegiatan.
PKG yang dimotori Dinas Kesehatan, juga akan melibatkan instansi lintas sektor terutama Dinas Pendidikan.
“Kami melibatkan lintas OPD, Dinas Pendidikan serta kerja sama dilakukan dengan sekolah-sekolah terkait, termasuk dengan Kemenag. Namun, untuk target pertama siswa yang berada di bawah naungan Dinas Pendidikan,” ucapnya.
Helmi menjelaskan, tujuan dari PKG ini yaitu untuk memantau kesehatan warga Jember sejak dini yang menjadi bagian dari program Bupati Fawait dalam memberikan layanan kesehatan kepada warganya.
“Target program PKG adalah seluruh siswa agar dapat terpantau kondisi kesehatannya sejak dini, harapannya ke depan, kita tidak hanya mengobati orang sakit, tapi memelihara agar tetap sehat,” ungkapnya.
Selain menyasar anak-anak sekolah untuk mendapatkan layanan PKG, Dinas Kesehatan juga akan menyasar usia produktif dan juga lansia. “Setelah siswa, program pemeriksaan akan menyasar kelompok usia produktif, kemudian lanjut usia, sesuai data kebutuhan kesehatan masyarakat. Sebelumnya kami juga sudah melakukan kesehatan gratis untuk bayi dan balita,” bebernya.
Tidak hanya itu, untuk melaksanakan program PKG ini, pihaknya juga akan melibatkan kader di tingkat desa, terutama untuk menjangkau anak usia sekolah yang tidak bersekolah karena faktor kesehatan.
“Kader adalah agen kami di lapangan, mereka yang bisa menginformasikan kondisi anak-anak di desa,” pungkasnya. (dan/ian).