Trenggalek, Kabarpas.com- Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Golkar Trenggalek secara resmi mendaftarkan 45 bakal calon legislatif (Bacaleg) ke KPU setempat, Minggu (14/5/2023) malam.
Dari 45 Bacaleg tersebut 6 diantaranya adalah incumbent.Partai berlambang Pohon Beringin tersebut mentargetkan 9 kursi di Pemilu 2024 mendatang.
“Kami sudah memenuhi tahapan dari KPU dengan penyerahan berkas pendaftaran Bacaleg dan secara administrasi telah dinyatakan lengkap dan diterima oleh KPU,” kata Arik Sriwahyuni, Ketua DPD Golkar Trenggalek.
Arik menuturkan, dengan adanya penambahan Dapil dari 4 menjadi 6, Golkar Trenggalek mentargetkan 9 kursi di Pemilu 2024 mendatang.
“Dengan penyempitan wilayah kita harus menurunkan tokoh – tokoh yang mempunyai kredibilitas di daerahnya, agar bisa meraih pundi – pundi suara sebanyak mungkin, ” imbuhnya.
Ditambahkan Arik, untuk komposisi dari Bacaleg itu sendiri kuota perempuan sebanyak 30 persen sudah terpenuhi.
Ketika disinggung terkait Dapil unggulan, dia enggan menyebut, karena semua Dapil merupakan unggulan. “Kalau dijelaskan di sini tentu kurang bagus lah, ” tandasnya.
Dia menyampaikan, terkait fit and proper test atau uji kepatutan dari Bacaleg juga merupakan salah satu tahapan yang di lakukan oleh Golkar.Namun, tidak bisa disampaikan, karena merupakan rahasia internal.” Kami tidak bisa merilis di sini,” tukasnya.
Dia menekankan, jika 9 kursi yang ditargetkan merupakan target realistis, namun bukan berarti pesimis untuk meraih jumlah kursi yang lebih banyak atau mungkin jadi pemenang.
“Ada dua partai besar di Trenggalek yang selalu mendominasi dalam Pemilu.Sekali lagi bukan pesimis.Dalam sejarah Pemilu sebelumnya belum ada sejarah bisa mengalahkan dua partai tersebut, ” tegasnya.
Selanjutnya dia mengatakan, ada intruksi dari Ketua Umum Golkar untuk mensosialisasikan beliau menjadi presiden.
Sementara itu, terkait proposional terbuka atau tertutup dia menganggap tidak akan berpengaruh terhadap Golkar.
“Mau terbuka atau tertutup tidak ada masalah, ” tutupnya. (ags/ian).