Probolinggo, kabarpas.com – 2 karyawan RSUD Tongas terluka saat melawan pelaku pencurian motor di parkiran Rumah Sakit setempat. Akibat aksi heroiknya pelaku berjumlah 2 orang gagal bawa kabur motor hasil curian dan pelaku berhasil lolos dengan cara meledakan bondet. Namun, dampak ledakan bondet tersebut 2 pegawai RSUD mengalami luka. Dua korban tersebut bernama Wahyudi (38) dan Jeki (30).
Salah satu korban Wahyudi menuturkan, saat itu Jeki (korban) hendak keluar rumah sakit mengendarai mobil Avanza hitam. Dan saat melihat area parkiran Jeki mengetahui motor trail milik dokter dicuri 2 orang dan langsung telepon dirinya
“Saya dapat telepon dari Jeki ada pencurian motor. Dan saya langsung menghadang pelaku di Pos depan,” ujar Wahyudi kepada Kabarpas.com. Minggu (11/9/2022).
Lebih lanjut, Wahyudi menambahkan bahwa motor trail milik dokter yang dibawa pelaku berhasil digagalkan, namun pelaku kabur dengan melempar bondet. “Ledakan bondet melukai kaki saya, dan pelaku kabur ke jalan raya,” tambahnya.
Jeki yang saat itu di dalam mobil ikut memepet pelaku dan berusaha mengejarnya sambil melapor ke Mapolsek Tongas. Namun, jarak 500 meter dari kejadian bondet pelaku meledak lagi mengenai salah satu pelaku dan Jeki kaget mobilnya oleng kemudian menabrak. Akibat kecelakaan tersebut Jeki luka memar di tanganya.
“Pelaku sepertinya terluka akibat bondetnya sendiri, dan tetap kabur ke barat, sementara Jeki luka memar di tangannya,” lanjutnya.
Sementara itu, kapolsek Tongas Iptu Mugi membenarkan ada pencurian sepeda motor, dan polisi sudah olah TKP.
“Sudah olah TKP, meminta keterangan saksi dan saat ini dalam penyelidikan,” tutupnya. (pj/pj).



















