Reporter : Mahfudz
Editor : Anis Natasya
Probolinggo, Kabarpas.com – Saat ini sejumlah anggota DPRD Kabupaten Probolinggo yang tergabung dalam Parlemen Touring Club (PTC) tengah mempunyai misi untuk mencari sebanyak-banyaknya potensi wisata baru dalam rangka pengembangan wisata demi meningkatkan potensi Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Probolinggo. Tetapi untuk sementara ini masih fokus di Kecamatan Krucil Kabupaten Probolinggo.
Sabtu (16/12/2017) PTC melakukan ekspedisi sekaligus touring wisata dengan mengunjungi wisata alam Air Terjun Darungan yang terletak di Desa Bremi Kecamatan Krucil Kabupaten Probolinggo.
“Keindahan Air Terjun Darungan terlihat dengan mata airnya yang cukup jernih dan kondisi alamnya yang sangat dingin. Hal ini membuat daya tarik tersendiri bagi orang yang pernah melihat ke sana. Debet airnya sangat deras dan dilingkari tebing dengan hiasan batu-batuan alam yang tertata dengan apik,” ungkap Wakil Ketua DPRD Kabupaten Probolinggo Wahid Nurrahman kepada media kabarpas.com.
Konon menurut cerita sejarah, Pangeran Panji Laras sering memandikan ayam aduannya di bawah pancuran air terjun tersebut. Sehingga ayam aduannya selalu menang kalau diadu. Oleh karena itu pihaknya kami berencana akan memberi nama air terjun ini dengan nama Air Terjun Panji Laras.
“Sebagai lokasi wisata yang cukup potensi untuk dikembangkan, kami mengakui pengelolaan dan pengembangan wisata ini akan banyak membutuhkan anggaran biaya. Karena banyak prasarana dan sarana yang tampak masih memerlukan sentuhan dari pemerintah daerah,” jelas Wahid.
Air Terjun Darungan ini ternyata memiliki 2 (dua) bagian yang sama indahnya. Yakni Air Terjun Darungan Atas dan Air Terjun Darungan Bawah. “Cuma kami masih bisa sampai di bawah. Karena mau naik lagi tenaga sudah tidak memungkinkan dan kondisi di lokasi sedang hujan,” lanjutnya.
Wahid menegaskan, akses jalan masuk perlu direhabilitasi. Dan akses jalan setapaknya perlu dilebarkan dan dibenahi dengan rabat beton atau dipaving. Air Terjun Darungan ini terletak di daerah pegunungan, yang mana daerahnya berbukit dan berlembah. Dengan jalan yang rusak menyulitkan perjalanan para wisatawan, khususnya para pengguna sepeda motor.
“Sebagai upaya pengembangan wisata Air Terjun Darungan ini, kami sebagai wakil rakyat akan mengusulkan kepada Pemerintah Daerah agar akses jalan masuk perlu diperhatikan lebih awal. Perlu anggaran khusus untuk memajukan obyek wisata tersebut,” tegasnya.
Selain itu, lokasi parkir kendaraan yang belum ada, sehingga perlu adanya terminal wisata. Rencananya, Wahid bersama sejumlah anggota DPRD Kabupaten Probolinggo akan mengusulkan terminal wisata di sekitar Pesanggrahan Bremi, kebetulan di lokasi tersebut ada lahan seluas 1 hektar. Lokasi ini didukung dengan banyaknya warung souvenir di kanan dan kiri jalan.
“Wisata ini merupakan salah satu potensi untuk menambah PAD (Pendapatan Asli Daerah) yang membutuhkan biaya yang besar. Harapan kita bersama, harus ada komitmen bersama antara eksekutif dan legislatif dalam mengembangkan potensi wisata di Kabupaten Probolinggo. Dengan komitmen bersama, pasti akan ada anggaran yang bisa menjadi prioritas untuk pengembangan potensi wisata,” pungkasnya. (pu2t/nis)