Surabaya, Kabarpas.com – Dewan Pengurus Daerah (DPD) Kebersamaan Pengusaha Travel Umrah (BERSATHU) Jatim menggelar Musyawarah Daerah (Musda) di Resto Webi Haritage Surabaya.
Dalam Musda tersebut juga digelar rapat konsolidasi dan penguatan program daerah.
Sekjen DPD BERSATHU Jatim, Rizky Sembada, S.E., M.M., M.Psi., mengatakan, jika DPD BERSATHU akan mempersiapkan persiapan Silahturahmi Nasional (Silatnas) pada 2 Oktober, sekaligus untuk menguatkan program daerah ke depannya.
“Kita juga akan mempersiapkan acara Pameran Umrah yang bertajuk “Indonesia Bersatu”. Tak terkecuali mengelar sertifikasi pembimbing Haji yang bekerja sama dengan Kemenag, “ucapnya.
Selain itu, masih lanjut Mas Rizky sapaan dia, pihaknya juga akan menggelar seminar tentang Masyarakat Mudah Umrah dan Masyarakat Memahami tentang Regulasi Haji dan Umrah Aman.
“Kami siap melakukan konsolidasi dengan stakeholder terkait kementrian agama, dirjen perhubungan udara dan pihak kepolisian, “imbuhnya.
Mas Rizky menyebut, kerja sama dengan pihak kepolisian dimaksudkan untuk melakukan pengawasan dan penindakan tegs terhadap penyelenggara yang nakal.
Selanjutnya dia menyampaikan, pihaknya sudah menetapkan harga minimal biaya Haji dan Umrah. Namun, di lapangan terjadi penjualan dengan harga dibawah standar.
Sehingga, bisa berpotensi kegagalan pemberangkatan. Karena penyelenggara menjual dengan harga standar.
“Kami akan menertibkan penyelenggara Umrah baik yang resmi maupun tidak resmi, “tandasnya.
Sementara itu, Ketua DPD BERSATHU Jatim, Achmad Fauzi menyambut baik program-program yang kan dibawa ke DPP.
“Di Jatim persaingan harga memang cukup ketat dan tidak realistis
dan maayarakat menjadi korban, “ungkapnya.
Dalam acara tersebut juga dihadiri oleh :
1.Achmad Fauzi, Dirut Salamadina Trevel Jombang.
2.Nanang, Dirut Quba Sidoarjo (Sekretaris DPD Jatim).
3.Nurita Sari, Dirut Emira Tour travel Surabaya (Bendahara DPD)
4.Ajeng. R. Dirut Musafir Travel Gresik
5.Ust. Reza, Kapala Kantor Pusat Fatuha Travel Surabaya (ags/ADV)