Pasrepan (Kabarpas.com) – Seorang tukang ojek bernama Hadori (45), warga Desa Mangguhan, Kecamatan Pasrepan, Kabupaten Pasuruan dibacok tiga pria misterius. Akibatnya, korban mengalami kritis dengan mengalami luka bacok di beberapa bagian tubuhnya.
Peristiwa bacokan ini terjadi saat korban baru saja keluar dari rumahnya dan hendak mengantarkan langganannya ke pasar Pasrepan, dengan menaiki motor yang biasanya digunakan korban untuk ngojek.
“Sewaktu korban melintas di depan gang dekat rumahnya. Tiba-tiba ada tiga orang pria tak dikenal yang menghampirinya dan kemudian tanpa basa-basi langsung membacok korban hingga terjatuh,” ucap Fadoli, salah satu tetangga korban saat ditemui Kabarpas.com di ruang IGD RSUD dr.R.Soedarsono, Kota Pasuruan, Minggu, (12/05/2015).
Fadoli menambahkan, kalau aksi bacokan ini terjadi dengan cepat. Sejumlah warga yang saat itu sempat melihat kejadian tersebut,sejatinya berusaha menghampiri untuk melerainya. Namun, sayang pelaku yang usai membacok korban, kemudian langsung bergegas kabur.
“Melihat kondisi korban kritis, sejumlah warga kemudian memberitahukan ke keluarganya dan ke polisi. Barulah setelah itu korban langsung di bawa ke rumah sakit,” terangnya kepada Kabarpas.com
Belum diketahui secara pasti motif dari bacokan ini. Sejumlah polisi berpakaian preman yang saat itu ditemui Kabarpas.com di ruang RSUD kota setempat, masih belum bisa berkomentar lebih banyak terkait kasus bacokan ini.
“Maaf mas, saat ini kami masih mengumpulkan keterangan sejumlah saksi-saksi. Jadi belum bisa menjelaskan secara pasti apa motifnya,” ucap salah satu anggota Polsek Pasrepan, yang enggan disebutkan namanya tersebut. (ajo/uje).