Menu

Mode Gelap
Wujudkan Mimpi Pebasket Muda Jatim, MPM Honda Jatim Gelar Honda DBL 2023 East Java Series Dukungan Mas Dion Maju Cabup Pasuruan 2024 Kian Masif

Advertorial ยท 23 Sep 2021

Tiga Perusahaan Raih Penghargaan di Omah Maggot Warna Warni Pasuruan


Tiga Perusahaan Raih Penghargaan di Omah Maggot Warna Warni  Pasuruan Perbesar

Pasuruan, Kabarpas.com – Tiga perusahaan mendapatkan penghargaan di Omah Maggot Warna Warni (OM WAWA) Pasuruan yang bertepatan dengan kegiatan penyambutan Tim Penilai Penghargaan Satyalancana Wira Karya bidang pemerintahan dalam pengelolaan, pengembangan, dan pembangunan kelautan Dusun Puntir Desa Martopuro Kecamatan Purwosari Kabupaten Pasuruan. Rabu, (22/09/2021).

Omah Maggot Warna Warni menjadi salah satu titik kunjungan dari tim penilai Satyalencana Wira Karya sebagai pendukung penyediaan pakan alternatif kaya protein untuk perikanan tawar maupun laut.

Hadir dalam kegiatan tersebut, tim penilai dari Kementerian Sekretaris Negara, Brigjen TNI (Mar) Ludi Prastyono, serta dari Kementrian Dalam Negri dan Kementrian Kelautan dan Perikanan.
Sedangkan dari Pemerintah Kabupaten Pasuruan hadir Anang Saiful Wijaya selaku Sekda Kabupaten Pasuruan didampingai Asisten III, Kepala Dinas Perikanan, Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Camat Purwosari, Kepala Desa Martopuro dan perwakilan perusahaan dari PT. Indolakto Purwosari, PT. Karya Dibya Mahardhika dan PT. Tirta Investama Pandaan serta komunitas Maggot Center Pasuruan (MCP).

Apresiasi penghargaan diberikan kepada tiga perusahaan yaitu dari PT. Indolakto Purwosari, PT. Karya Dibya Mahardhika dan PT. Tirta Investama Pandaan atas partisipasinya dalam pengembangan ekonomi masyarakat di saat pandemi C.19 melalui budidaya maggot bsf. Ada tiga titik pengembangan budidaya maggot bsf antara lain di Dusun Puntir Desa Martopuro dan Dusun Babatan Desa Bakalan Kec. Purwosari, serta tersebar di Desa Karangjati, Pelintahan dan Desa Jagil.

Sekda Kabupaten Pasuruan menyerahkan penghargaan kepada tiga perusahaan.

Anang Saifullah Wijaya selaku Sekda Kabupaten Pasuruan sangat menyambut positif akan peran dari perusahaan yang sudah mendukung program-program ekonomi masyarakat melalui budidaya maggot bsf di Kabupaten Pasuruan. “Ternyata melalui budidaya maggot dapat membuka peluang kerja dan peningkatan pendapatan masyarakat,” imbuhnya.

Menurut M. Kholis sebagai pemilik OmWaWa yang telah mengintegrasikan biokonversi maggot bsf dengan ikan, dan unggas sangat merasakan hasilnya karena di situasi pakan yang mahal, ada alternatif maggot sebagai pakan alternatif.

“Sehingga usaha kami bisa bertahan menjalankan usaha integrasinya. Di usaha kami ini setiap hari panen maggot /hari 50 -70 kg dan lele 60 kg/hari. Om WaWa menerima masyarakat yang akan belajar tentang budidaya, serta kami membukan pelatihan tentang bididaya maggot dengan integrasinya,” terangnya.

Sementara itu Kepala Dinas Perikanan Alfi Khasanah menyatakan terkait pengembangan budidaya maggot yang diinisiasi oleh Maggot Center Pasuruan (MCP) pihaknya akan terus berkolaborasi.

“Dan akan kita kembangkan lebih lanjut untuk menopang sektor pakan ikan di Kabupaten Pasuruan,” pungkasnya. (adv).

Artikel ini telah dibaca 131 kali

Baca Lainnya

BPJS Ketenagakerjaan Pasuruan Bersama Pemkab Pasuruan Komit Tingkatkan UCJ

22 Januari 2025 - 12:41

Mengapa Kamu Perlu Liburan ke Trenggalek saat Nataru 2024?, Begini Kata Kepala Disparbud

3 Desember 2024 - 14:13

DPRD Trenggalek Sahkan RAPBD 2025 Sebesar Rp 1,9 Triliun dalam Rapat Paripurna

25 November 2024 - 16:35

Komisi II DPRD Trenggalek Harap Ada Anggaran Lebih untuk Pelestarian Sapi Trenggalek

23 November 2024 - 18:11

Banggar DPRD Trenggalek Terima Laporan dari Komisi-komisi Tentang Pembahasan RAPBD 2025

23 November 2024 - 10:56

KPU Kota Pasuruan Ajak Masyarakat Tidak Golput di Pilwali 2024

23 November 2024 - 10:00

Trending di Advertorial