Reporter: Hari Sudarmoko
Editor : Amelia Putri
Pasuruan, Kabarpas.com – Sungguh tragis nasib Porwanto (41), warga Dusun Balongsari Rt.19 Rw.04, Desa kebonagung, Kecamatan Porong, Kabupaten Sidoarjo. Ia harus meregang nyawa di pinggir rel kereta api Desa Beji, Kecamatan Beji. Usai tubuhnya di sambar kereta api penataran relasi Surabaya-Malang pada Sabtu (24/04/2021).
Kapolsek Beji, Kompol H. Akhmad menuturkan, saat itu korban turun dari truknya untuk memesan kopi di warung kopi dekat lokasi kejadian, setelah memesan kopi korban kemudian menerima panggilan telepon.
“Korban diketahui duduk di rel kereta api, kemudian tidak berselang lama dari arah barat menuju timur melintas KA Penataran jurusan Blitar-Tulungagung yang dikemudikan oleh masinis Suko wigeno dan asisten Masinis Muhamad Irham. Akhirnya korban langsung tertabrak,” jelasnya.
Menurut H Akhmad, saat itu masinis sudah membunyikan klakson, namun korban tidak mendengar klakson tersebut, kemudian korban tertabrak kereta api dan meninggal dunia di tempat.
“Beberapa saksi mata juga sudah sempat berteriak memperingatkan kepada korban untuk segera pindah, namun tidak direspon oleh korban,” tandasnya.
Selanjutnya, jenazah korban pun langsung dibawah ke rumah sakit Pusdik Brimob Watukosek. (Dar/Mel).