Pasuruan, Kabarpas.com – Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Shalahuddin Pasuruan melauncing Gedung Laboratorium Perbankan Syariah, di Kampus STAIS Pasuruan. Jumat (26/6/2020).
Dalam kesempatan tersebut, dihadiri oleh civitas academika STAIS Pasuruan, Pengurus Cabang NU Kabupaten Pasuruan dan dari lembaga Perbankan Syariah antara lain; Bank Jatim Syariah, BRI Syariah BNI syariah serta bank Muammalat.
Pembina STAIS Pasuruan, KH Muzammil Syafii, SH, MH dalam sambutannya menjelaskan bahwa laboratorium adalah lembaga yang sangat penting bagi perguruan tinggi, khususnya prodi Perbankan Syariah.
“Disamping sebagai sarana untuk praktek bidan keuangan dan perbankan, juga upaya mewujudkan salah satu tri dharma perguruan tinggi yakni pengabdian masyarakat,” ujar pria yang akrab disapa Buya tersebut.
Dijelaskan, BMT DOKMA STAIS Pasuruan adalah nama unit usaha keuangan syariah yang didirikan dan merupakan Koperasi yang sekaligus sebagai laboratorium perbankan syariah, diharapkan mampu memberikan pelayan simpan pinjam syariah kepada civitas akademika dan juga masyarakat luas.
“Perkembangannya alhamdulillah sudah cukup signifikan bahkan perputaran uangnya mencapai hampir Rp 1 miliar. Memang baru berdiri beberapa bulan namun perkembangannya cukup bagus namun bila dibading BMT yang sudah eksis memang masih kecil,” terangnya kepada Kabarpas.com.
Kedepan diharapkan dengan adanya Laboratorium Perbankan Syariah, di Kampus STAIS Pasuruan ini mampu melahirkan tenaga perbankan yang profesional dengan dedikasi dan akhlaq yang baik. (ajo/tin).