Rembang (Kabarpas.com) – Nahas menimpa Subandi (50) , warga Desa Rombo Kulon, Kecamatan Rembang, Kabupaten Pasuruan. Pria yang bekerja sebagai sopir ini tewas mengenaskan, setelah tertimpa bak dump truk yang ia sopiri sendiri untuk mengirimkan pasir di wilayah Rembang.
Informasi yang diperoleh Kabarpas.com menyebutkan, saat itu bapak dari 3 anak ini sedang mengirim pasir sungai pesanan Cari (50) untuk perbaikan rumahnya yang ada di Desa Rombo Kulon, Kecamatan Rembang, kabupaten setempat.
Saat sampai di lokasi kejadian, ia menurunkan pasir di dalam bak dump truk itu dengan cara mengangkat baknya secara hidrolik. Akan tetapi, tanpa diduga ternyata mesin hidoliknya mengalami kemacetan. Mendapati hal tersebut, korban kemudian turun dari dump truk untuk mencoba memperbaikinya.
Namun, nahas pada saat korban sedang memperbaiki itulah, tiba-tiba bak dump truk berwarna hijau itu turun dengan cepat mengencet kepala dan tubuh korban. hingga korban pun langsung tewas seketika di lokasi kejadian.
“Kepala korban hancur karena terjepit diantara bak dump truk yang sebelumnya macet itu,” kata Sulaiman salah satu warga setempat, kepada Kabarpas.com, saat ditemui di lokasi, Kamis (02/04/2015) sore.
Sulaiman menambahkan, bahwa kejadian ini sempat membuat warga panik untuk berusaha menolongnya. Bahkan, beberapa orang warga berusaha untuk mematikan mesin dump truk tersebut. Namun, sayang upaya itu tak membuahkan hasil lantaran kepala korban sudah terjepit.
“Tubuh korban akhirnya berhasil dievakuasi, ketika mulai banyak warga yang berdatangan ke sini. Usai itu jasad korban langsung dibawa ke RSUD Bangil,” pungkasnya. (sam/uje).