Menu

Mode Gelap
Wujudkan Mimpi Pebasket Muda Jatim, MPM Honda Jatim Gelar Honda DBL 2023 East Java Series Dukungan Mas Dion Maju Cabup Pasuruan 2024 Kian Masif

KABAR NUSANTARA · 1 Apr 2021

Sidang Isbat Awal Ramadan Akan Digelar 12 April 2021


Sidang Isbat Awal Ramadan Akan Digelar 12 April 2021 Perbesar

Jakarta, Kabarpas.com – Sidang isbat (penetapan) awal Ramadan 1442 H akan digelar pada 12 April 2021 M secara daring dan luring. Hal ini ditegaskan oleh Dirjen Bimas Islam Kamaruddin Amin saat memimpin rapat persiapan Sidang Isbat Awal Ramadan 1442 H di Gedung Kemenag Thamrin, Jakarta.

“Insya Allah, sidang isbat awal Ramadan digelar 12 April 2021. Karena masih pandemi, sidang akan kembali digelar secara daring dan luring dengan menerapkan protokol kesehatan,” tegas Kamaruddin Amin di Jakarta, Kamis (1/4/2021).

Menurutnya, pelaksanaan sidang isbat oleh Kementerian Agama sesuai dengan Fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) Nomor 2 tahun 2004 tentang Penetapan Awal Ramadan, Syawal, dan Zulhijjah. Sidang isbat selalu digelar pada tanggal 29 bulan sebelumnya pada kalender Hijriyah. Misalnya, sidang isbat awal Ramadan digelar pada 29 Syaban, awal Syawal digelar 29 Ramadan.

“Karenanya, sidang isbat awal Ramadan ini digelar pada 29 Sya’ban yang bertepatan 12 April 2021,” tuturnya.

Sidang isbat akan diawali dengan seminar posisi hilal awal Ramadan dan pelaksanaan rukyatul hilal. Secara hisab, lanjut Kamaruddin, posisi hilal awal Ramadan 1442 H sudah di atas ufuk berkisar antara 2 derajat 37 menit sampai 3 derajat 36 menit. Hasil hisab ini kemudian dikonfirmasi melalui Rukyatul Hilal yang akan digelar di 86 titik di seluruh Indonesia.

“Di Jakarta, rukyatul hilal antara lain akan dilaksanakan di gedung Kanwil Kemenag DKI Jakarta, Kepulauan Seribu, Masjid KH Hasyim Asy’ari, dan Masjid Al Musyari’in Basmol,” jelasnya.

Sidang Isbat akan melibatkan Tim Unifikasi Kalender Hijriyah Kementerian Agama, Dubes negara sahabat, perwakilan ormas, LAPAN, BMKG, dan undangan lainnya

“Sidang isbat akan dipimpin oleh Menag Yaqut Cholil Qoumas. Kami juga mengundang pimpinan MUI dan Komisi VIII untuk hadir dalam sidang,” tuturnya.

Direktur Urusan Agama Islam Agus Salim menambahkan, sidang isbat akan digelar dengan menerapkan protokol kesehatan. Lokasi sidang akan disemprot lebih dahulu dengan disinfektan. Peserta terbatas yang diundang hadir juga akan dilakukan pembatasan jarak, pemindaian suhu tubuh, dan wajib mengenakan masker.

“Sidang isbat akan disiarkan oleh TVRI dan media sosial Kementerian Agama,” jelas Agus.

Dijelaskan Agus, sidang isbat akan dibagi menjadi tiga tahap. Pertama, pemaparan posisi hilal awal Ramadan 1442 H oleh anggota Tim Unifikasi Kalender Hijriyah Kemenag. Sesi ini akan dimulai pukul 16.45 WIB dan disiarkan langsung.

Tahap kedua, sidang isbat awal Ramadan yang akan digelar setelah Salat Magrib. Tahap ini digelar secara tertutup.

“Tahap ketiga, konferensi pers hasil sidang isbat oleh Menteri Agamayang akan disiarkan TVRI dan Medsos Kemenag,” tandasnya. (Dit/Mel).

Artikel ini telah dibaca 2 kali

Baca Lainnya

LRT Jabodebek Uji Coba Layanan Penitipan Barang di Stasiun Halim untuk Tingkatkan Kenyamanan Pengguna dalam Integrasi Antar Moda

27 Juni 2025 - 02:29

English 1 Launching Program Loyalty Bernama English 1 Reward

26 Juni 2025 - 16:14

Tegaskan Kebijakan Parkir Gratis, Dishub Jember Beri Penghargaan Jukir dengan Kinerja Baik

26 Juni 2025 - 16:13

Solusi Berbasis Biomassa dari Thermax Dukung Dekarbonisasi Industri Indonesia

26 Juni 2025 - 15:48

Bupati Yakinkan Pejabat Pemkab Jember ‘Aman’ Selama Tidak Jadi Penghalang Kebijakan

26 Juni 2025 - 12:41

LRT Jabodebek Buka Peluang Kolaborasi Komersial untuk Tingkatkan Kenyamanan dan Konektivitas Layanan Transportasi Publik

26 Juni 2025 - 12:28

Trending di KABAR NUSANTARA