Tosari (Kabarpas.com) – Sutam (63), warga Dusun Wonokoyo, Desa Sedaeng, Kecamatan Tosari, Kabupaten Pasuruan ini, dibacok orang tak dikenal hingga tewas. Sutam ditemukan tergeletak tak bernyawa di dalam kamarnya sekitar pukul 01.00 wib, Sabtu (29/11/2014) dini hari tadi.
Saat ditemukan, kondisi tubuh korban mengalami sejumlah luka bacok, diantaranya pada tangan, pinggang, dan bahkan lehernya hampir putus. Sedangkan istrinya, Arsi (55), masih hidup dan hanya mengalami luka bacok pada tangan sebelah kiri.
Trisnoaji (34), salah satu kerabat korban menceritakan, bahwa peristiwa ini terjadi saat pasangan suami istri (Pasutri) itu, beserta satu putrinya bernama Pipit (12), sedang terlelap tidur di dalam rumahnya.Dan tiba-tiba pada saat tengah malam, dua orang pelaku tersebut menyelinap masuk ke dalam rumahnya melalui pintu belakang.
“Sebelum membunuh Sutam, pelaku terlebih dulu meminta uang Rp 5000 dengan paksa kepada korban. Namun, karena dia tidak ada uang. Pelaku tanpa basa-basi langsung membacokkan pedang yang dibawanya itu ke arah tubuh korban,”ucap Trisnoaji kepada Kabarpas.com saat ditemui di kamar jenazah RSUD dr.R.Soedarsono, Kota Pasuruan.
Ia menambahkan, bahwa korban sejatinya sempat melakukan perlawanan kepada pelaku. Akan tetapi, dikarenakan kalah jumlah dan korban tidak membawa apa-apa. Sehingga korban akhirnya kalah dan tubuhnya langsung terjatuh ke lantai. Seusai membacok korban dan istrinya, kedua pelaku langsung kabur melarikan diri.
“Tadi istrinya juga sempat teriak minta tolong ke warga, tapi juga ikut dibacok oleh pelaku hingga terkena tangan kirinya. Beruntung, teriakan istrinya itu sempat didengar warga. Sehingga warga langsung datang ke rumahnya untuk memberi pertolongan,” ucapnya.
Sementara itu, Kapolsek Tosari, AKP Hardi mengatakan, bahwa pihaknya masih belum bisa menjelaskan motif dari pembunuhan yang menewaskan petani jagung tersebut. “Saat ini kami masih melakukan penyelidikan dan meminta keterangan saksi dan sejumlah warga. Sehingga masih belum diketahui apa motifnya,” pungkasnya. (ajo/uje).