Menu

Mode Gelap
Wujudkan Mimpi Pebasket Muda Jatim, MPM Honda Jatim Gelar Honda DBL 2023 East Java Series Dukungan Mas Dion Maju Cabup Pasuruan 2024 Kian Masif

Sosial & Budaya · 26 Sep 2015 15:01 WIB ·

Ribuan Murid TK-RA di Pasuruan Antusias Ikuti Manasik Haji Massal


Ribuan Murid TK-RA di Pasuruan Antusias Ikuti Manasik Haji Massal Perbesar

Pasuruan (Kabarpas.com) – Ribuan murid TK dan RA Muslimat NU Cabang Bangil, antusias mengikuti latihan manasik haji massal yang dilaksanakan di Stadion R Soedrasono, Pogar Bangil, Sabtu (26/09/2015) pagi.

Ketua Muslimat NU Cabang Bangil, Asfi Hanik mengatakan, kegiatan ini diikuti oleh sebanyak 2500 anak-anak yang berasal dari 6 cabang TK dan RA Muslimat NU di Kabupaten Pasuruan. Yakni, mulai dari Kecamatan Bangil, Rembang, Beji, Pandaan, Prigen dan Gempol.

“Tujuan dilaksanakannya latihan manasik haji bagi anak-anak ini, tak lain untuk menanamkan jiwa keislaman sejak dini, serta memberikan pengetahuan seputar haji, baik syarat maupun rukun haji,” ujarnya kepada Kabarpas.com.

Selain itu, menurutnya dengan latihan manasik haji ini, diharapkan dapat mempererat tali silaturahmi sesama penggurus, begitu juga dengan anak-anak bisa berkenalan satu sama lain. Sehingga mereka bisa memiliki banyak teman baru.

“Program rutin ini memberikan dampak positif bagi perkembangan anak di bidang agama. Lembaga pendidikan TK dan RA di bawah naungan Muslimat NU Cabang Bangil ini menyatakan concern terhadap pembelajaran agama bagi murid-murid mereka. Apalagi di era globalisasi saat ini, agama adalah sangat penting sebagai pondasi anak mengarungi kehidupan,” ucapnya.

Lebih lanjut Hanik menambahkan, Manasik Haji ini dipandu oleh 500 guru, di mana tugasnya adalah memandu para peserta untuk bisa membaca doa bagi para calon haji setiap thawaf, sai, dan lempar jumrah.

“Contohnya saja Thawaf. Anak-anak akan diberikan pengertian bahwa tawaf sama halnya dengan mengelilingi Kabah serta sebagai wujud penyembahan dan penghormatan kepada Allah SWT,” terangnya.

Ia juga mencontohkan, kalau pihaknya mencontohkan kepada anaka-anak mengenai Sai ibarat melakukan kegiatan lari-lari kecil yang dilakukan istri Nabi Ibrahim dalam mencari air antara Bukit Shafa dan Marwah.

Sedangkan lempar jumrah ibaratnya melempar batu kerikil kecil sebagai perwujudan setan penganggu manusia yang harus dihindari dan dilawan,” tandasnya kepada Kabarpas.com.

Sementara itu, pantauan Kabarpas.com di lokasi, ribuan anak-anak TK dan RA itu tumplek blek memenuhi stadion berkapasitas 10.000 orang tersebut, sembari menjalankan seluruh rukun haji, yaitu mulai dari sai, tawaf, melempar jumrah, wuquf hingga tahallul atau memotong rambut. (zia/iim/sym).

 

Artikel ini telah dibaca 21 kali

Baca Lainnya

Resepsi HUT ke-41, FKPPI Probolinggo Bagikan Ratusan Sembako

12 September 2019 - 23:51 WIB

Opini : Impor Guru Sebagai Bentuk Penjajahan Baru?

15 Mei 2019 - 12:30 WIB

Empat SMP di Kabupaten Probolinggo Dinilai Tim Verifikasi Adiwiyata Jatim

27 April 2019 - 19:00 WIB

Pameran Expo Pembangunan Tampilkan Produk Unggulan UKM

27 April 2019 - 18:20 WIB

Ungkapan Rasa Syukur, Pemkab Probolinggo Tasyakuran dengan Potong Tumpeng

18 April 2019 - 17:22 WIB

Pemkab Probolinggo Sosialisasikan Fasilitasi HKI

6 Maret 2019 - 08:56 WIB

Trending di KABAR NUSANTARA