Reporter : Andika Wijaya
Editor : Kholid Andika
_______________________________________________
Sidoarjo (Kabarpas.com) – Ratusan relawan peduli sampah Sidoarjo, mengikuti upacara launching Zero Waste Academy di bukit tumpukan sampah setinggi 20 meter, tepatnya di Tempat Pembungan Akhir (TPA) Griyo Mulyo Desa Tambak Kalisogo, Kecamatan Jabon, Kabupaten Sidoarjo. Dengan adanya upacara ini, diharapkan masyarakat selalu sadar akan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan.
Tumpukan sampah yang menumpuk di sejumlah tempat di Sidoarjo diharapkan menjadi kewajiban bersama untuk menanggulangi kebersihan. Pasalnya, tak hanya pihak pemerintah maupun dinas yang berwenang yang harus menangani sampah, melainkan masyarakat juga ikut andil dalam menjaga kebersihan lingkungan lebih-lebih saat ini memasuki musim penghujan.
“Ayo kita kurangi sampah dari sumber, ayo kita pilah. Nanti kita berikan nilai ekonomis di bawah. Supaya semua sampah tidak hanya dipindah di TPA ini,” kata Kepala Dinas Lingkungan Kebersihan Hidup (DLKH) Kabupaten Sidoarjo, Bahrul Amiq, Sabtu (18/11/2017).
Ia menjelaskan, tumpukan sampah di TPA Griyo Mulyo, Desa Tambak Kalisogo Jabon ini, setiap harinya sekitar 350 ton dari sampah-sampah rumah tangga se-kabupaten Sidoarjo. Dengan pembuangan sampah ini, TPA Griyo Mulyo mengalami over load dan membutuhkan lahan baru untuk menampung sampah.
Pihaknya mengajak kepada lapisan masyarakat untuk membuang sampah pada tempatnya. Pasalnya, DLKH Sidoarjo saat ini berusaha untuk mengelolah sampah-sampah rumah tangga untuk diproses daur ulang sesuai kebutuhan.
Upacara Zero Waste Academy ini diikuti ratusan relawan peduli sampah se-kecamatan Jabon mulai dari dinas, pelajar, organisasi kepemudaan seperti Karang Taruna dan Gerakan Pemuda Ansor. (and/lid).
