Pasuruan (Kabarpas.com) – Sebanyak 400 warga kurang mampu di Kota Pasuruan, memperoleh dana bantuan sosial untuk perbaikan rumah tidak layak huni (RTLH) dari Pemkot Pasuruan. Kamis, (08/10/2015),
Penyerahan bantuan untuk ratusan KK yang tersebar di 34 Kelurahan se-Kota Pasuruan itu, secara simbolis diberikan langsung oleh Wali Kota Pasuruan, Hasani didampingi Sekda Kota Pasuruan, Bahrul Ulum, di gedung Gradika Bhakti Praja Kota Pasuruan.
Dalam kesempatan itu, Wali Kota Pasuruan Hasani menyampaikan, pihaknya tetap memperhatikan kesejahteraan warganya, seperti bantuan perbaikan rumah tidak layak huni di tingkatkan menjadi layak huni, dan memenuhi standart kesehatan.
“Program ini untuk membantu warga kurang mampu di Kota Pasuruan dalam hal peningkatan harkat dan martabat keluarga. Karena pada dasarnya, rumah bukan untuk berteduh saja melainkan tempat berkumpul keluarga. Untuk itu diperlukan rumah yang nyaman sehingga ketahanan keluarga akan meningkat,” ujar Hasani dalam sambutannya.
Menurutnya, bantuan tersebut dinyakini belum cukup untuk memenuhi kebutuhan RTLH warga kurang mampu di Kota Pasuruan. Namun, kedepan pejabat nomor satu di Kota Pasuruan ini berharap bantuan ini akan dinaikan dua kali lipat dari sebelumnya.
“Kami mengharapkan agar bantuan ini bisa dimanfaatkan sebaik-baiknya, sehingga bisa mewujudkan rumah yang layak huni, akan semakin memberdayakan masyarakat. Pada jaman Bapak Wali Kota dulu (Aminurahman.red), bantuan seperti ini 100 per KK, tapi saat ini naik menjadi 400 per KK,” papar Hasani.
Adapun jumlah bantuan yang diberikan Pemkot Pasuruan. Yakni, sebesar Rp 5 juta per rumah, dengan total mencapai Rp 2 miliar. Setiap penerima wajib membuat laporan pertanggungjawaban. Itu untuk memastikan jika dana tersebut digunakan untuk memperbaiki rumah tak layak huni. “Penerima bantuan RTLH ini harus diwujudkan dalam bentuk perbaikan rumah. Harus ada foto sesudah dan sebelum,” imbuh Hasani.
Sementara itu, salah satu penerima bantuan RTLH, Wahriyah (42), warga Kelurahan / Kecamatan Gadingrejo mengaku, bantuan dari Pemkot Pasuruan ini sangatlah berarti baginya. Menurutnya, besaran uang itu akan digunakan untuk memperbaiki rumahnya yang rusak akibat termakan rayap.
“Alhamdulillah, bantuan ini sangat berarti sekali bagi saya dan keluarga di rumah, ” kata Wahriyah dengan wajah ceria. (ajo/abu).
