Pasuruan (Kabarpas-com) – Hutan di kawasan Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS), yang berada di sekitar Gunung Bromo, tepatnya di resor Pasuruan area Penanjakan mengalami kebakaran seluas puluhan hektar.
Sukaris, Kordiantor Lapangan untuk Pemadaman Hutan di wilayah resor Pasuruan mengatakan, kebakaran ini sejatinya sudah terjadi sejak Kamis (17/09/2015) malam, dan hingga kini masih belum dapat dipadamkan secara total.
“Di kawasan resor Pasuruan atau di Gunung Penanjakan, ada dua titik hutan yang terbakar. Yaitu, di blok Tatal dan blok kawasan Sumber Maya. Kebakaran ini sendiri terjadi Kamis malam, sekitar pukul 22.00 wib,” terangnya kepada Kabarpas.com, saat ditemui di lokasi, Jumat (18/09/2015).
Meski sejumlah personel gabungan seperti pihak TNBTS, petugas dari Resor Sumber, Resor Tengger, dan Resort Gunung Penanjakan, Masyarakat Peduli Api, dan Komunitas Jelang Asap telah diturunkan untuk memadamkan api. Namun, ternyata api susah untuk dipadamkan.
“Untuk yang blok Maya aja baru jam 1 siang tadi berhasil dipadamkan. Itu pun padam dengan sendirinya. Sedangkan di blok Tatal kami sangat kesulitan untuk memadamkan api. Karena aksesnya terjal dan anginya kencang.
Dijelaskan, untuk di blok Tatal jumlah hutan yang terbakar ialah sekitar lebih dari 50 hektar. Dan hutan yang terbakar itu kata Sukaris dinamai hutan semak bukan hutan seperti biasanya. “Tadi kobaran api yang terlihat sekitar setinggi manusia dewasa atau lebih dari satu meter,” imbuhnya.
Sementara itu, Kepala Balai Besar TNBTS, Ayu Dewi Utari mengatakan, bahwa kawasan yang terbakar itu merupakan habitat lutung jawa yang disitu ditumbuhi berbagai jenis flora seperti tanaman cemara, mentimun, dan lain sebagainya.
Namun, hingga kini pihak Balai Besar TNBTS masih belum mengetahui secara pasti penyebab dari kebakaran hutan yang masuk di wilayah administratif Kabupaten Pasuruan tersebut. “Ada berbagai kemungkinan dari penyebab kebakaran hutan ini. Namun, kami masih belum bisa mematikannya. Karena lokasi kebakaran jarang terjamah oleh manusia,” pungkasnya. (ajo/abu).