Trenggalek, kabarpas.com – Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PKS Trenggalek mengapresiasi dan menilai kerja profesional Polri yang telah menangkap pelaku pengancaman pembunuhan terhadap Capres Anies Baswedan.
“Kami mengapresiasi kinerja Polri yang bergerak cepat menangkap pelaku pengancaman pembunuhan Capres anies Baswedan. Ini bentuk kerja profesional, “kata Diyan Arifin, Sekertaris DPD PKS Trenggalek, Selasa (16/1/2024) siang.
Diyan sapaan dia menuturkan, pihaknya telah mendengar kabar jika pelaku pengancaman penembakan Anies Baswedan sudah tertangkap. Maka kami cukup mengapresiasi kinerja Polri yang sesuai tupoksinya dalam pengamanan Pemilu. Tak terkecuali Pilpres.
“Semoga apa yang telah dilakukan oleh Polri ini bisa membuat Pilres kita semakin adem dan sejuk, “imbuhnya.
Diyan berharap untuk kedepannya rasa aman dan nyaman bisa terwujud bagi para peserta pemilu, baik Pileg maupun Pilpres.
Selanjutnya dia menyebut, kejadian pengancaman pembunuhan terhadap Anies Baswedan tidak terjadi lagi. Mungkin juga perlu adanya edukasi-edukasi oleh para elit politik, pemerintah dan tim keamanan agar pihak-pihak tertentu tidak merasa terancam.
“Jadi semua peserta Pemilu itu adalah anak bangsa itu bukan musuh tapi lawan yang harus dihadapi dalam sebuah kompetisi. Kalau musuh itu kan harus dihilangkan, “tandasnya.
Seperti diketahui pria berinisial AWK (23) asal Jember ditangkap oleh Subdit Siber Ditreskrimsus Polda Jatim dibantu Direktorat Siber Bareskrim Polri (13/1/2024). Pelaku pemilik akun Tik Tok @calonistri7 1600 telah mengancam Capres Anies Baswedan saat live di Tik Tok beberapa waktu yang lalu. (ags/gus).