Menu

Mode Gelap
Wujudkan Mimpi Pebasket Muda Jatim, MPM Honda Jatim Gelar Honda DBL 2023 East Java Series Dukungan Mas Dion Maju Cabup Pasuruan 2024 Kian Masif

Headline News · 21 Sep 2020

Mustasyar PCNU Kraksaan Sayangkan Virus Korona Masuk ke Pesantren


Mustasyar PCNU Kraksaan Sayangkan Virus Korona Masuk ke Pesantren Perbesar

Reporter : Amelia Putri
Editor : Anis Natasyah

 

 

 

Probolinggo, Kabarpas.com – Corona Virus Disease (COVID-19) bukanlah aib, tetapi penyakit yang masih belum ditemukan obatnya. Oleh karena itu sebagai upaya pencegahan penularannya, maka harus melakukan sunnatullah mulai dari sering cuci tangan memakai sabun dan air mengalir, menjaga jarak dan memakai masker.

Hal tersebut disampaikan oleh Mustasyar PCNU Kabupaten Probolinggo dan Kota Kraksaan Hasan Aminuddin, saat menghadiri kegiatan silaturahim dan ta’aruf Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kota Kraksaan masa khidmat 2020-2025 di Kantor PCNU Kota Kraksaan di Kelurahan Sidomukti Kecamatan Kraksaan.

“Virus korona itu bisa menular melalui droplet yang keluar dari mulut. Oleh karena itu kita diwajibkan memakai masker untuk memutus penularan COVID-19. Sehingga ketika berbicara dengan orang lain tidak sampai ada penularan COVID-19,” katanya.

Hasan menyayangkan virus korona ini masuk ke lingkungan pondok pesantren. Oleh karena itu diharapkan kepada semua pihak pondok pesantren tatlala ada santri yang sakit supaya segera dipindah dan menghubungi pihak puskesmas agar supaya anak yang kurang sehat di pesantren bisa segera ditangani dengan baik.

“Salah satunya dengan melakukan isolasi mandiri agar santri tersebut sehat dan tidak bisa menularkan kepada yang lain. Tidak akan runtuh pesantren itu tatkala ada klaster. Jadi jangan sampai merasa malu dan dibiarkan begitu saja. Sebab itu akan semakin memperluas penyebaran virus di lingkungan pesantren,” jelasnya.

Lebih lanjut Hasan meminta kepada para pihak pondok pesantren apabila ada santrinya yang kurang sehat dan terkena virus korona agar bisa menyerahkan kepada petugas kesehatan untuk bisa diurus dan dirawat dengan baik.

“Mari kita adakan budaya kita selaku warga NU dengan istighotsah dan Khotmil Qur’an di masing-masing MWCNU dengan memanfaatkan kantor kecamatan. Karena akal manusia sudah tidak mampu lagi mengatasi persoalan virus korona ini,” pungkasnya. (mel/nis).

Artikel ini telah dibaca 14 kali

Baca Lainnya

Rangkul LKNU Kraksaan, Baznas Gelar Khitanan Massal

30 Juni 2025 - 06:57

Atlet Renang Raih Medali Perunggu di Porprov Jatim IX

28 Juni 2025 - 11:26

TP PKK Desa Kedawung Dorong UMKM Lewat Jamu Tradisional

27 Juni 2025 - 09:18

Ning Marisa Support Produk Shaany Collagen di Lomba UMKM Provinsi Jatim 2025

26 Juni 2025 - 13:24

Diperta Probolinggo Gelar Bimtek Peningkatan Kualitas Bahan Baku Tembakau

25 Juni 2025 - 07:44

Pemkab Probolinggo Maksimalkan Penggunaan KKPD

23 Juni 2025 - 13:24

Trending di Kabar Probolinggo