Oleh: Fittriyah
Setiap Hari Aku Bertanya Kenapa?
Setiap Hari Aku Ingin Berlari.
Dan Setiap Hari Aku Ingin Mati.
Bukan Menyerah
Hanya Saja Aku Lelah.
Perjalanan Tak Pernah Menuju Puncak
Selalu Menyisahkan Tanya.
Apakah Sesudah Gelap Akan Ada Terang?
Sesaat Senyuman Itu Memberi Sinyal Kebahagiaan.
Dan Sesaat Memberikan Sinyal Kehancuran.
Bukankah, Kau Seharusnya Pergi?
Hujan Turun, Kali Ini Aku Menadahkan Tangan
Sambil Mengatakan, Bisakah Kau Kabulkan?
Perjalanan Panjang Mengharapkan Keajaiban.
Namun, Hanya Memori Harapan Yang Tersisa.
Ku Grogoti Tubuh Ini Dengan Harapan.
Kuabaikan Kepastian.
Dan Kulanjutkan Perjalanan.
Dan Tetap Aku Ingin Mati.
___________________________________
*Setiap Minggu Kabarpas.com memuat rubrik khusus “Nyastra”. Bagi Anda yang memiliki karya sastra, baik berupa cerita bersambung (cerbung), cerpen maupun puisi. Bisa dikirim langsung ke email kami: redaksikabarpas@gmail.com.