Probolinggo (Kabarpas.com) – Setelah tiga kali mangkir dari panggilan penyidik Polda Jawa Timur (Jatim) hingga akhirnya ditetapkan sebagai DPO. Pimpinan Padepokan Dimas Kanjeng, Taat Pribadi akhirnya ditangkap oleh pihak Polda Jatim.
Dalam penangkapan tersebut, Polda Jatim melibatkan ribuan personil yang berasal dari berbagai unsur seperti Brimob, Sabhara, intel, Satprov Polda Jatim. Bahkan, sejumlah personil dari Polres jajaran pun juga turut dikerahkan. Di antaranya yaitu dari Polres Jember,Polres Madiun,Polres Sidoarjo,Polres Malang,Polres Bojonegoro, dan Polres Probolinggo
Hadir dalam penangkapan tersebut, yaitu Wakapolda Jatim, Brigjen Pol Gatot Subroto, Kasat Brimobda Jatim Kombes Pol Rudi Kristianto, Kapolres Probolinggo, AKBP Arman Asmara Syarifuddin, Dandim 0820 Probolinggo, Letkol Inf. Hendhi Yustian Danang Suta, Dan Sub Pom Probolinggo, Kapten Cpm Maulan, MUI Probolinggo, serta Muspika Kecamatan Gading, Kabupaten Probolinggo.
Penangkapan ini dilakukan di dalam area padepokan Dimas Kanjeng Taat Pribadi, yang beralamat di RT 22 / Rw 08 Dusun Sumber Cengkelek, Desa Wangkal, Kecamatan Gading, kabupaten setempat. Berikut ini kronologi penangkapan tersebut:
- Pkl 01.00 WIB Pasukan mulai berkumpul di lapangan Desa Wangkal
- Pkl 05.00 Wib Pengecekan personil di lapangan yang sama
- Pkl 05.30 Wib Pasukan bergerak menuju Padepokan Dimas Kanjeng Taat Pribadi (PDKTP)
- Pkl 05.55 WIB Personil Polda Jatim tiba di Padepokan Dimas Kanjeng Taat Pribadi, untuk melaksanakan penggeledehan dan penangkapan terhadap Dimas Kanjeng Taat Pribadi.
- Pkl 06.10 WIB Seluruh personil gabungan TNI- Polri melaksanakan penggeledahan di setiap bangunan dan tenda di PDKTP.
- Adapun hasil penggeledahan atau yang ditangkap antaranya lain:Kanjeng Dimas Taat Pribadi (Ketua yayasan PDKTP). Ia ditangkap di tempat Fitnes Center PDKTP.
- Menangkap salah satu pengikut Dimas Kanjeng Taat Pribadi bernama Sapi’i.
- Keduanya langsung dibawa keluar dengan menggunakan Rantis milik Brimobda Jatim dan dibawa ke Mapolda Jatim.
- 08.00 WIB Giat penggeledahan PDKTP selesai.
“Dalam penangkapan ini kami libatkan berbagai unsur. Hal itu untuk mengantisipasi terjadinya perlawanan dari para pengikutnya dan masyarakat setempat,” kata Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Raden Prabowo Argo Yuwono kepada Kabarpas.com saat ditemui di lokasi.
Sementara itu, seperti dikabarkan sebelumnya, pimpinan Padepokan Dimas Kanjeng, Taat Pribadi ditangkap oleh pihak Polda Jawa Timur (Jatim). Penangkapan ini dilakukan baru saja di dalam area padepokannya, yang beralamat di Desa Wangkal, Kecamatan Gading, Kabupaten Probolinggo. (sam/gus).