Oleh: Haidar Hafeez
Kekasih
Kau temui tuhan yang maha hayyu
Lalu kau serupa mimpi bangun
Terjaga dari mimpi
Tak kau temui Fuza
Aku juga Ayim
Titin juga Nita
.
Kekasih
Annas niyam Fa-iza mata baisuh
Kau kau kau tak dapati aku dialammu kini
Kau sendiri bangun dari mimpi panjang
Sepanjang 66 tahun kau hirup segar dunia
Sejauh kau 40 tahun besarkan aku
.
Kekasih
Aku rindu tak terhingga
Rindu semesta raya bersarang di otak
Aku bahagia gila karenamu
.
Kekasih
Seluruh resah aku rawat
Demi beroleh rindu
Merindukanmu aku tercabik-cabik zaman madi
Waktu yang kini takkan bisa tertukar apapun
.
Kekasih
Wallohi antahibul ilma
Minal jah awil mal
Sebuah janjiku pada tuhan yang maha latifu
.
Kekasih
Aku tahu Ilmulah cara untuk menjumpaimu
Aku bercengkrama saat sowan denganmu
Kau temui aku pada halaman buku yang kau tata rapi
Menemuimu membaca seluruh tentangmu
.
Kekasih
Kalaulah ada ruang yang dapat memeprtemukan
Tentu sejauh fatamorgana
Kakiku akan melangkah memunguti jejakmu
.
Kekasih
Atas nama tuhan yang maha afuwwu
Atas segala sikapmu…
___________________________________________
*Setiap Minggu Kabarpas.com memuat rubrik khusus “Ruang Sastra”. Bagi Anda yang memiliki karya sastra, baik berupa cerita bersambung (cerbung), cerpen maupun puisi. Bisa dikirim langsung ke email kami: redaksikabarpas@gmail.com. Untuk setiap karya yang dimuat dalam rubrik “Ruang Sastra” akan mendapatkan merchandise menarik dari Kabarpas.com.
