Pasuruan (Kabarpas.com) – Sebanyak 50 santri dan santriwati mengikuti pendidikan dan latihan (diklat) jurnalistik pesantren di Pondok Pesantren (Pontren) As Salam di Desa Parasrejo, Kecamatan Pohjentrek Kabupaten Pasuruan. Sabtu, (24/10/2015).
Kegiatan yang digelar oleh Pimpinan Cabang (PC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Pasuruan Raya, bekerjasama dengan beberapa pihak. Diantaranya yaitu; Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pasuruan, PC Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU), PC Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU). Serta 14 Pondok Pesantren yang ada di Kota dan Kabupaten Pasuruan itu.
Acara ini bertujuan untuk memberikan tambahan bekal kemampuan dan keahlian kepada para santri. Terutama keahlian dalam bidang jurnalistik maupun tulis-menulis.
“Dengan diklat ini, para santri mendapat tambahan ilmu menulis. Karena melalui tulisan, para santri bisa menularkan serta berdakwah tentang ilmu yang dimilikinya,” kata A Farid Syauqi, Ketua PC GP Ansor Kabupaten Pasuruan.
Ditambahkan, melalui diklat jurnalistik, kemandirian santri makin kokoh dengan bertambahnya skill (keahlian). Menurut Farid, hal itu terkait dengan diresmikannya 22 Oktober sebagai Hari Santri Nasional oleh Presiden Joko Widodo.
“22 Oktober jadi Hari Santri Nasional dilandasi dengan dikeluarkannya Resolusi Jihad NU pada 1949 lalu. Artinya, santri bagian dari perjuangan Bangsa Indonesia yang akan terus berjuang untuk tegaknya Indonesia, dengan meningkatkan keahlian yang dimiliki santri,” imbuh Farid.
Sementara itu, Ketua PWI Pasuruan, Arie Yoeniato, menyampaikan bahwa wartawan juga berkewajiban mendorong dan menularkan ilmunya untuk mencerdaskan bangsa.
“Dengan membagi ilmu yang dimilikinya kepada santri, wartawan juga turut mengabdi mercerdaskan bangsa. Sehingga Bangsa Indonesia makin kokoh di tengah berkembangnya peradaban dunia,” ujar Arie.
Diklat jurnalistik pesantren tersebut akan digelar secara road show (bergiliran) di 14 lokasi Ponpes se-Pasuruan Raya. Pelaksanaannya dilangsungkan selama periode Oktober hingga Desember 2015 nanti, dan akan dilaksanakan setiap Sabtu dan Minggu.
(Penulis : Nurul Diah Utami Rahayu, Santriwati Pontren As Salam, Kecamatan Pohjentrek, Pasuruan).
