Menu

Mode Gelap
Wujudkan Mimpi Pebasket Muda Jatim, MPM Honda Jatim Gelar Honda DBL 2023 East Java Series Dukungan Mas Dion Maju Cabup Pasuruan 2024 Kian Masif

Nasional · 22 Mar 2017

Isu Penculikan Merebak, Polisi Minta Orang Tua Agar Tidak Cemas


Isu Penculikan Merebak, Polisi Minta Orang Tua Agar Tidak Cemas Perbesar

Reporter: Agus Uwais Qorni

Editor: Agus Hariyanto

____________________________________________________________

Banyuwangi (Kabarpas.com) – Isu penculikan anak yang merebak di Bumi Blambangan langsung disikapi oleh aparat Polsek Songgon. Hal itu dilakukan supaya masyarakat tidak termakan kabar hoax. Untuk itu pihak bhabinkamtibmas Desa Bedewang, Kecamatan Songgon, memberikan arahan kepada siswa PAUD serta wali muridnya agar tidak terlalu cemas.

Ibu dan anak diminta tetap menjalankan rutinitas sehari-hari dengan wajar. Kabar penculikan anak memang tengah gencar menghiasi media sosial. Tapi di wilayah Banyuwangi belum ada temuan kasus anak yang diculik dan mengamankan para pelaku terduga penculikan.

“Isu itu memang merebak, termasuk di wilayah Songgon juga sempat berhembus kabar seperti itu. Setelah kita dalami ternyata hoax. Jadi tak usah resah dan termakan isu yang belum jelas kebenarannya,” kata Aiptu Tri Sabdono kepada Kabarpas.com.

Bhabinkamtibmas Desa Bedewang ini juga berujar jika di wilayah Sempu sempat berkembang kabar serupa. Informasinya ada warga yang melapor ke polsek setempat. Namun, dari cerita yang didalami aparat, kisahnya sedikit janggal. Dan aparat setempat meminta warga tidak membesar-besarkan kabar tentang penculikan anak tersebut.

“Waspada boleh, tapi tidak perlu berlebihan sehingga menyusahkan diri sendiri. Langkah paling penting adalah memberi pemahaman terhadap anak agar tidak mudah terbujuk dengan ajakan orang yang belum dikenal,” terangnya kepada Kabarpas.com.

Hal serupa juga terjadi di Rogojampi. Bahkan, telah berkembang melalui medsos. Kapolsek Rogojampi Kompol Toha Khoiri secara tegas menampik informasi yang beredar tersebut. Dia malah dengan tegas bila kabar itu adalah hoax.

“Kami minta warga tidak gampang membagikan tautan mengenai isu penculikan yang informasinya belum akurat karena bisa dijerat dengan UUITE,” pungkasnya. (ais/gus).

Artikel ini telah dibaca 16 kali

Baca Lainnya

Sufmi Dasco: Evaluasi Mendikti Sainristek Dalam Proses, Presiden akan Mengambil Keputusan Terbaik

23 Januari 2025 - 20:20

Evaluasi Program MBG: Menyikapi Variasi Menu, Kualitas Rasa, dan Tantangan Sistem Reimburse

15 Januari 2025 - 16:23

Pemagaran Laut di Bekasi: Upaya Konservasi Mangrove Berbeda dari Tangerang

14 Januari 2025 - 18:50

Fenomena Kemenangan Kotak Kosong di Pilkada 2024 Dinilai Rugikan Demokrasi dan Keuangan Negara

3 Desember 2024 - 16:26

Tidak Boleh Ada Diskriminasi Gaji untuk Dosen dan Tenaga Pendukung Perguruan Tinggi

7 November 2024 - 12:51

Cari_Aman di Jalan, Kenali Potensi Bahayanya

28 November 2021 - 11:53

Trending di Nasional