Pasuruan, Kabarpas.com – Dalam momen hari raya Idul Adha 1444 H yang bertepatan pada Kamis, 29 Juli 2023 M. Pemerintah Kota (Pemkot) Pasuruan melakukan kurban 6 ekor sapi dan puluhan ekor kambing.
Berikutnya, 2 ekor sapi yang dikurbankan salah satunya diserahkan ke Masjid Mujahidin Kelurahan Randusari, dan kambing 21 ekor yang diserahkan kepada pondok pesantren dan lembaga yatim piatu, kemudian dari Dinas Sosial memberikan hewan kurban sapi 4 ekor, kambing masing-masing 2 ekor pada setiap kelurahan di Kota Pasuruan.
Sebelumnya, Wali Kota Pasuruan Saifullah Yusuf (Gus Ipul) melaksanakan Sholat Idul Adha 1.444H di Masjid Mujahidin Kelurahan Randusari Kota Pasuruan. Kamis (29/06/2023) pagi. Sebelum dilaksanakannya salat, Wali Kota Pasuruan berkesempatan memberikan sambutan kepada jamaah sholat Idul Adha.
“Saya bersyukur bisa bersama sama melaksanakan ibadah sholat idul adha bersama jamaah Masjid Mujahidin, Suasana idul adha disebut sebagai silatuhrahmi umat muslim sedunia bagi umat muslim yang melaksanakan ibadah haji. Alhamdulillah mudah mudahan yang sedang melaksanakan ibadah haji diberi haji yang mabrur dan kita yang belum melaksanakan semoga diberi kesempatan untuk menjadi tamu Allah SWT dan Kita jangan pernah putus asa terhadap rahmat Allah SWT mudah mudahan pada saatnya kita mendapatkan giliran untuk menjadi tamu Allah SWT,” ujarnya.
Kyai dahulu menyebut ibadah haji itu adalah silatuhrahminya umat muslim sedunia, kalau idul fitri silatuhrahminya umat muslim se-Indonesia, musholla itu silatuhrahminya warga sekitar, hari jumat itu silatuhrahminya umat muslim setiap minggunya sekaligus ini sebagai tempat silatuhrahmi antar ulama antar kyai terutama urusan agama sehingga umat muslim tidak memperoleh berita berita yang hoaks atau palsu.
“Silatuhrami sebagai salah satu iktiar oleh karena itu mudah mudahan dengan idul adha ini menjadi kesempatan kita untuk melaksanakan perintah Allah SWT, membangun soladaritas, kebersamaan dan membangun kepedulian antar sesama umat muslim,” katanya.
Ia juga menitipkan pesan kepada seluruh warga Kota Pasuruan untuk hidup bersih, tertib dan menjaga fasilitas umum.
“Mari kita biasakan hidup bersih, bersih rumahnya, bersih lingkungannya, bersih kelurahannya, bersih kecamatannya dan bersih kotanya, mari kita mulai dengan membiasakan hidup bersih dengan begitu hidup lebih sehat kemudian tertib jangan parkir sembarangan, jangan parkir diatas trotoar karena trotoar dibangun dengan uang rakyat, mari kita jaga fasilitas umum yang dibangun dengan uang rakyat sehingga Kota Pasuruan semakin indah,” pungkasnya. (ajo/ian).