Nguling (Kabarpas.com) – Satu keluarga asal Desa/Kecamatan Tongas, Kabupaten Probolinggo terlibat kecelakaan di jalur Pantura Pasuruan-Probolinggo, tepatnya di jalan raya Sumurwaru, Kecamatan Nguling, Kabupaten Pasuruan. Akibat kecelakaan ini, satu orang tewas seketika di lokasi kejadian.
Informasi yang diperoleh Kabarpas.com menyebutkan, bahwa sejatinya satu keluarga asal Tongas, yakni terdiri dari bapak, ibu, dan anak tersebut, hendak melayat ke rumah saudaranya yang ada di wilayah Kecamatan Grati, Kabupaten Pasuruan.
Namun nahas, saat di lokasi kejadian sepeda motor Vega bernopol N 5055 NH yang dikendarai ketiga korban ini, ditabrak sebuah mobil Suzuki Swift berwarna hitam dengan nopol W 1225 BI, yang kala itu menyalip dari kiri dan menyenggol body belakang motor. Akibatnya, motor beserta ketiga korban terseret hingga belasan meter.
Bahkan, seorang bayi bernama Reza yang berumur 6 bulan dalam gendongan ibunya turut terlempar dan mengalami luka berat. Sementara ibunya, Asihatul tewas di lokasi kejadian dengan kondisi kedua kaki patah dan dari kepala mengeluarkan darah. Sedangkan bapaknya, Thoyib (41), hanya mengalami luka berat.
“Waktu itu mobil Swift melaju dari arah Probolinggo-Pasuruan dengan kecepatan tinggi. Hingga akhirnya menabrak sebuah sepeda motor yang dikendarai ketiga korban tersebut,” kata Ningrum kepada Kabarpas.com saat ditemui di lokasi kejadian, Sabtu (28/03/2015) sore.
Sejumlah warga di sekitar lokasi kejadian yang melihat kecelakaan ini, langsung berupaya mengevakuasi ketiga korban untuk segera dibawa ke UGD Puskesmas Grati.
Kini mobil Swift yang disopiri oleh Randy Prasetyo Utomo, (35 tahun), warga Gresik tersebut sudah diamankan di Pos Lantas Sedarum, Kecamatan Nguling beserta motor korban yang kondisinya rusak. Selain itu, saat ini kecelakaan tersebut sudah ditangani oleh Unit Laka-lantas Polres Pasuruan Kota. (yon/uje).