Bugul Kidul (Kabarpas.com) – Menyusul dengan adanya sejumlah warga Jatim yang diamankan, lantaran keterlibatan mereka dalam kelompok Islamic State of Iraq dan Syiriah (ISIS). Membuat Wali Kota Pasuruan, Hasani meminta kepada semua Ketua RT/RW di kota setempat, untuk turut berperan aktif dalam mengawasi warganya masing-masing, dari pengaruh kelompok ISIS tersebut.
“Akhir-akhir ini banyak muncul organisasi baru yang berhaluan keras. Mereka menggunakan berbagai macam modus untuk menyesatkan masyarakat, dengan tujuan supaya mau menjadi pengikutnya,” kata Hasani dihadapan ratusan Ketua RT/RW se-Kota Pasuruan, di Kantor Kecamatan Bugulkidul, Pasuruan, Senin (20/04/2015) siang.
Hasani mengatakan, bahwa pihaknya telah memperoleh informasi kalau ISIS menjalankan berbagai upaya untuk mencari pengikut, salah satunya yaitu dengan cara mengiming-imingi masyarakat untuk diajak berangkat umrah gratis dan haji dengan biaya murah.
“Jangan sampai mau ditawari umrah gratis dan haji murah. Modus mereka ialah jika nanti Anda sudah sampai di sana (Tanah Suci.red). Mereka akan menghilangkan paspor Anda, sehingga Anda tak bisa pulang dan kemudian nanti Anda akan didoktrinasi untuk menjadi pengikutnya,” terangnya.
Oleh karena itu, dalam kesempatan tersebut Hasani juga meminta dengan tegas kepada ratusan Ketua RT/RW se-Kota Pasuruan, supaya tidak gampang memberikan izin kepada warganya, yang mau minta surat pengantar untuk keperluan umrah maupun haji.
“Seandainya ada warga yang minta surat pengantar. Harap ditanyakan dulu buat apa. Dan kalau dibuat untuk umrah atau haji, coba ditanya itu berasal dari uang sendiri atau dibayarkan orang lain,” pungkasnya. (ajo/uje).