Probolinggo (Kabarpas.com) – Gara-gara tak terima diputus pacarnya, seorang pemuda dan pelajar di salah satu sekolah madrasah aliyah (MA) di Kota Kraksaan, Kabupaten Probolinggo terlibat adu jotos. Rabu (01/10/2015).
Pantauan Kabarpas.com, perilaku yang tak terpuji ini terjadi di depan taman makam pahlawan (TMP) Kota Kraksaan. Bahkan, adu jotos ini menjadi tontonan pelajar sekolah lainnya dan warga yang kebetulan melintas tak jauh dari lokasi tersebut.
Informasi yang di himpun Kabarpas.com dari salah seorang pelajar, yang saat itu menyaksikan kejadian tersebut, sebut saja Hamid menyebutkan bahwa adu jotos ini dipicu dari seorang pemuda desa, yang tak terima diputus pacarnya.
“Mantannya tak terima karena menganggap dirinya diputus gara-gara si cewek memilih pacaran dengan anak satu sekolahnya,” kata Hamid kepada Kabarpas.com saat ditemui di lokasi.
Siswi yang menjadi biang adu jotos itu sendiri merupakan siswi asal MA setempat, dan pacar barunya juga kebetulan sama-sama satu sekolah dengannya.
Hamid menambahkan, bahwa pemuda tersebut ditemani oleh beberapa rekannya yang mengendarai sepeda motor. Dan sudah lama menunggu di depan sekolah sebelum bel pulang berbunyi. “Mereka dari tadi duduk di atas motor sambil menunggu pacar baru mantan kekasihnya tersebut,” imbuhnya.
Usai bel pulang sekolah berbunyi, pemuda tersebut langsung menghampiri dan menantang pacar baru mantannya itu. Sehingga terjadilah adu jotos di antara keduanya . Meski pada saat itu cewek yang jadi rebutan diantara keduanya sempat melerai. Namun, adu jotos ini terus berlanjut.
Ironisnya, sejumlah teman-teman mereka tak ada yang melerai adu jotos ini. Justru malah menjadi tontonan yang seru. Dan menyorakki keduanya agar terus berkelahi di depan umum.
Hal ini mengundang keprihatinan Samsul, salah seorang pengendara yang kala itu kebetulan melintas dan mencoba melerai mereka berdua. “Masih sekolah dan minta uang sama orang tua saja sudah berkelahi, mau jadi apa mereka nanti di masa depan,” tandasnya. (har/abu).