Trenggalek, kabarpas.com – Pemerintah Daerah Kabupaten Trenggalek melalui Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) menggelar seleksi Calon Wakil Kabupaten Trenggalek dalam ajang Pemilihan Putri Otonomi Indonesia (PPOI) 20 hingga 21 Maret 2024.
Kepala Bidang Pemasaran Pariwisata Disparbud Bambang Supriyanto mengatakan, PPOI ini merupakan agenda rutin dari Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (Apkasi) yang diselenggarakan setiap tahun dan tahun ini doselenggarkan di Kabupaten Trenggalek.
“Trenggalek jadi tuan rumah PPOI yang ke-24. Sekakigus bertepatan dengan Ultah Apkasi, “ucapnya, Rabu (20/3/2024) siang.
Bambang menuturkan, dengan ditunjuknya Kabupaten Trenggalek sebagai tuan rumah tentu saja bisa dimanfaatkan untuk mempromosikan destinasi wisata yang ada. “Ini posisi strategis untuk mempromosikan destinasi wisata dan momentumnya pas saat jadi tuan rumah, “imbuhnya.
Dengan ditunjuknya sebagai tuan rumah, lanjut Bambang, tentu harus ada yang mewakili Trenggalek dalam ajang tahunan tersebut. “Hari ini (20/3) kami menyeleksi 4 calon peserta dan dilanjutkan besok (21/3). Dari 4 calon peserta akan diambil 1 untuk mewakili Kabupaten Trenggalek, “imbuhnya.
Dia menjelaskan, untuk seleksi hari pertama materinya meliputi catwalk, talenta dan bahasa Inggris. Peserta akan kita coba gali berjalan di catwalk nya seperti apa. Talenta yang dimiliki seperti apa. Tak terkecuali kemampuan bahasa Inggris nya.
Kemudian pada 21 Maret materi seleksinya adalah paparan. Peserta diminta untuk memaparkan tema yang telah ditetapkan, yakni tentang otonomi daerah, yaitu perpecepatan pembangunan dalam prespektif otonomi daerah.
“Karena ini ajangnya tingkat nasional, kami berharap adik-adik sudah punya bekal tentang otonomi daerah. Sejauh mana kedalaman adik-adik memahami otonomi daerah. Jadi setelah sesi paparan nanti akan diakhiri dengan sesi wawancara, “tukasnya.
Selanjutnya, dia menyampaikan, pelaksanaan PPOI tahun 2024 di Trenggalek akan dilaksanakan pada 4 Juni hingga 8 juni.
Sedangkan untuk lokasi karantina para peserta bertempat di Trenggalek Kota. Kemudian ada desitasi di berbagai tempat strategis Trenggalek. “Grand final bertempat di Pondok Prigi, “tutupnya. (ADV).