Nguling (Kabarpas.com) – Karena dilarang beroperasi di jalur pantura Pasuruan-Probolinggo. Puluhan pengendara becak motor (Bentor) melakukan aksi memblokir jalur Pantura tersebut. Akibat aksi ini, arus lalu-lintas di jalur Pantura macet total hingga setenggah jam lebih.
Hasan, salah satu pengendara bentor mengatakan, kalau aksi yang dilakukan dirinya bersama dengan pengendara bentor yang lainnya itu merupakan aksi spontanitas.
“Kami sangat keberatan dengan adanya larangan dari pihak kepolisian, bahwa bentor dilarang beroperasi di jalur ini (Pantura Pasuruan – Probolinggo.red). Sebab hal ini akan mengurangi pelanggan kami,” terangnya kepada Kabarpas.com saat ditemui di lokasi, Kamis, (11/02/2015).
Sementara itu, pantauan Kabarpas.com, hampir setengah jam aksi pengendara bentor tersebut memblokir jalur pantura setempat, hal itu dikarenakan tak ada satu pun petugas kepolisian yang mengawal aksi demo ini.
Namun, beberapa saat kemudian sejumlah petugas kepolisian dari Mapolsek Nguling tiba ke lokasi berlangsungnya demo, dan langsung membubarkan paksa para pengendara bentor yang berdemo tersebut. Selanjutnya puluhan pengendara bentor ini langsung digiring oleh petugas ke Mapolsek Nguling.
Meski demikian, para pengendara bentor ini mengancam akan melakukan aksi yang lebih besar lagi dari hari ini, jika larangan bentor beroperasi di jalur Pantura Pasuruan-Probolinggo itu tetap diberlakukan. (ajo/uje).